Suara.com - PT Benelli Motor Indonesia (BMI) sepertinya masih pikir-pikir untuk mendirikan pabarik perakitan di Indonesia. Pasalnya, sampai saat ini merek asal Italia ini mengaku belum keputusan dari pihak prinsipal.
"Masalah investasi belum diputuskan oleh Geely. Sempat ada pilihan antara Indonesia, Thailand, dan Malaysia," ujar Steven Kentjana Putra, Direktur BMI, di Istora Senayan, Jakarta.
Kendati demikian, Steven mengklaim, pasar otomotif Indonesia memang mencuri perhatian prinsipal Benelli. Dengan penjualan roda dua sekitar 6 juta unit per tahun menjadi salah satu alasannya.
"Beberapa waktu lalu, Benelli Indonesia juga sudah lakukan feasibility study dengan beberapa konsultan lain. Memang ada niatan dari Geely untuk investasi," kata Steven.
Namun diakui, pajak motor di atas 250 cc memang sedikit menyulitkan buat Benelli. Bahkan, pembaruan pajak PPnBM dari pemerintah dinilai belum terlalu membantu untuk menawarkan harga yang lebih kompetitif.
"Regulasi di negara kita agak susah untuk motor di atas 250 cc," ungkapnya.
Steven mengambil contoh, di negara tetangga seperti India, harga produk Benelli bisa lebih kompetitif. Imperiale 400 misalnya, harganya bisa Rp 30 jutaan.
"Mereka tanpa PPnBM, Imperiale 400 bisa hanya Rp 30 juta. Di sini, saya harus hitung PPnBM," terang Steven.
Sebagai perbandingan, Benelli baru saja memboyong Imperiale 400 ke Indonesia. Berbeda dengan di India, disini motor bergaya klasik tersebut dibanderol dengan harga Rp 79 juta atau selisih harga sekitar Rp 49 juta.
Baca Juga: Benelli Leoncino 500 dan TRK 502 Mengaspal di IIMS 2019
Berita Terkait
-
Tiga Motor Benelli yang Mengaspal di IIMS Motobike Expo 2019
-
Ada Diskon Pengunjung, IIMS Motobike Expo 2019 Jembatan Eco Moving
-
Yuk, Meriahkan Akhir Pekan di IIMS Motobike Expo 2019
-
Benelli Luncurkan Tiga Motor Baru di IIMS Motobike Expo 2019
-
Biker, Ayo Hadiri IIMS Motobike Expo 2019 Bersama 10 Brand Motor!
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
Terkini
-
Adu Mobil Listrik vs Hybrid di 2025, Siapa yang Paling Diminati Konsumen Indonesia?
-
5 Motor Bebek Terbaik 2025 Paling Irit Bensin dan Tahan Banting
-
5 Cara Cek Mesin Mobil Bekas bagi Orang Awam, Percaya Diri Tanpa Sewa Jasa Inspeksi
-
Berapa Pajak Mobil Bekas Suzuki XL7 Hybrid? Intip Harganya sebelum Beli
-
Tim Master Racing Crew Juara Nasional ITCR 1500 Buktikan Kualitas Cairan Pendingin di Mandalika
-
Mobil Super All In One Protection Hadir dengan Standar API SQ, Bikin Mobil Hemat BBM
-
Stop Produksi Malah Dicari, Segini Harga Honda Jazz 2016 di Tahun 2025 Lengkap dengan Pajak
-
5 Motor Bekas Moge Murah untuk Pemula Penggemar Motor Besar, Suara 4 Silinder Mulai Rp 30 Jutaan
-
Yamaha Pantau Pasar Skutik 125 cc saat Honda Vario Mulai Tebar Ancaman
-
Butuh SUV Tangguh Buat Keluarga? Lirik Mitsubishi Pajero Sport 2020 Bekas, Pajak Cuma Segini