Suara.com - Peristiwa ini terjadi pada malam pergantian tahun baru 2020 di Bunderan Suci, Garut Kota (1/1/2020). Saat itu, Polisi Lalu Lintas atau Polantas Garut tengah melakukan pengamanan. Satu unit Vespa yang dimodifikasi mirip tunggangan single seater disita petugas.
Dikutip dari kantor berita Antara, AKP Asep Nugraha di Garut, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut, pada Selasa (2/1/2020) menyatakan bahwa kendaraan modifikasi itu diberhentikan petugas karena terlihat membahayakan dan mengganggu kenyamanan pengguna jalan lainnya.
"Ya, modifikasi Vespa diamankan ke Polres," ujarnya, seraya menambahkan bahwa kendaraan tidak dilengkapi surat resmi, bahkan ditumpangi tiga orang yang bisa membahayakan jiwa.
"Digunakan oleh tiga orang di kota Garut, tepatnya Bunderan Suci, kami berhentikan, dan kami periksa STNK dan kelengkapan lainnya tidak ada dan kami lakukan tilang," ujar AKP Asep Nugraha.
Ia mengungkapkan, kendaraan yang telah disita itu melanggar pasal 288 ayat 1 jo pasal 71 ayat 1 huruf b tentang spesifikasi teknis dan fungsi kendaraan bermotor diubah. Selain itu melanggar pasal 288 ayat 1 jo pasal 106 ayat 5 huruf a tentang kendaraan bermotor tidak dilengkapi dengan STNK atau STCK yang ditetapkan oleh Polri.
"Kendaraan bermotor diubah dan tidak dilengkapi STNK," tandasnya.
Adapun Vespa yang dimodifikasi menjadi tunggangan balap single seater atau balap formula itu (bisa dibayangkan macam-macam, mulai Formula Two, Formula One, dan lainnya) menjadi ramai di media sosial setelah akun Instagram @satlantaspolresgarut mengunggah foto anggota berdiri di dekat kendaraan modifikasi itu.
Dalam akun Instagram, Polantas Garut memberikan keterangan, "Penindakan Pelanggaran Terhadap Kendaraan yang tidak layak", dan menuai banyak komentar dari pengguna media sosial lainnya.
Semoga menjadi perhatian bahwa ubahan atas tunggangan di jalan raya tidak boleh mengabaikan keselamatan dan keamanan, serta etika berlalu lintas.
Baca Juga: 5 Hits Otomotif Pagi: Pemeran Juara F1 Galang Dana, Trump Koleksi Mobil
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Piaggio Sambut IEU CEPA, Impor Motor Vespa dari Italia Lebih Murah
-
Pemerintah Tengah Mengkaji Gratiskan Pajak BBNKB
-
Duel Suzuki Access 125 vs. Honda Stylo 160: Skutik Retro Mana yang Paling Pas Buat Kamu?
-
Jangan Tergiur Harga Miring, Waspadai Mobil Bekas Tabrakan Berisiko Tinggi
-
Van Legendaris Jadi Listrik! Volkswagen Transporter Electric Resmi Dijual, Berapa Harganya?
-
Daftar Harga Mitsubishi Destinator dengan Mode Berkendara Canggih untuk Jalan Indonesia
-
Pembalap Binaan Astra Honda Incar Posisi Tiga Besar Klasemen di ATC Motegi
-
Terpopuler: Arti Nama Kawasaki, Simulasi Kredit Syariah Yamaha Nmax
-
Terungkap! Arti Sebenarnya di Balik Kode KLX Kawasaki yang Melegenda
-
Toyota Tegaskan Sistem Otomatisasi Pabrik Tak Hapuskan Posisi Tenaga Kerja Manusia