Suara.com - Pandemi virus Corona membuat masyarakat diimbau untuk tetap di rumah demi mencegah penyebaran semakin luas. Bahkan, buat kalian yang doyan touring menggunakan motor, pastinya juga harus tetap di rumah.
Hal ini pastinya membuat kalian bakal bete karena harus diisolasi di rumah dan hanya menghabiskan waktu di rumah. Tetapi tenang, pastinya tetap harus ada kegiatan positif meski harus berada di rumah saja.
Buat kalian pecinta touring, ini dia 5 tips mengusir bosan saat berada di rumah yang dilansir dari berbagai sumber.
1. Cari Inspirasi Modifikasi di Internet
Cara ini mungkin bisa dilakukan di rumah. Apalagi sekarang internet semakin mudah diakses, kan? Banyak website yang mungkin bisa menyediakan bahan inspirasi seputaran modifikasi.
Atau buat kalian yang masih sering pansos atau panjat sosial, coba ikuti akun-akun modifikasi atau join ke grup modifikasi. Sudah banyak akun media sosial atau grup yang menampilkan modifikasi motor-motor, kok.
2. Bikin Rencana Turing setelah Pandemi Corona Usai
Kalian pastinya bakal rindu dengan agenda touring. Padahal biasanya kalian biasa melakukan turing seminggu sekali atau sebulan sekali bareng teman-teman.
Nah, demi mengisi kekosongan agenda turing selama pandemi Corona ini, bisa kalian jelajah internet untuk mengetahui lokasi mana yang cocok untuk dijadikan destinasi turing. Bikin daftar mana saja tempat yang oke untuk turing.
Baca Juga: Alasan Honda BeAT Cocok Dijadikan Motor Cinta, Ninja dan NMAX Lewat
3. Panasin dan Cuci Motor Sendiri di Rumah Biar Makin Ganteng
Meski motor tidak dipakai dan mangkrak di garasi, sebaiknya tetap dirawat. Panaskan saja mesinnya di garasi. Fungsi dari memanaskan motor sendiri, seperti dilansir dari wahanahonda.com, adalah untuk menjaga supaya motor tetap dalam kondisi prima.
Karena dengan dipanaskan, oli dari motor tersebut akan kembali melumasi mesin setelah lama tidak dipakai.
Nah, setelah dipanaskan mesinnya, kalian bisa lanjut mencuci motor biar makin ganteng. Menurut astramotor.co.id, mencuci motor sangat penting agar noda yang menempel tidak berkerak. Pasalnya, jika sudah berkerak, nantinya malah sulit dibersihkan. Jika noda tak kunjung dibersihkan, itu bisa menimbulkan baret pada bodi motor.
4. Keliling Kompleks dengan Motor
Nah, hal ini bisa dilakukan untuk usir kebosanan di rumah. Keliling kompleks menjadi salah satu alternatifnya. Tapi jangan jauh-jauh dan terlalu lama agar tak terpapar virus Corona nantinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Duel Fitur Yamaha Y-Connect vs Honda RoadSync, Mana Lebih Unggul
-
3 Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Juta yang Ideal untuk Ibu Rumah Tangga
-
Bikin User Zenix Iri! SUV Gahar Mitsubishi Usung Spek ala Pajero Sport, Harga Mirip Destinator
-
7 Rekomendasi Mobil Baru 100 Jutaan, Pilihan Terbaik September 2025
-
Kesalahan Fatal Pemilik Mobil Listrik Dalam Melakukan Pengisian Daya Baterai
-
Bisakah Mobil Listrik Dikonversi Jadi Mobil Bensin? Teknologi Baru Ini Buka Peluang
-
KPK Lelang Mobil BJ Habibie Mercedes-Benz 280 SL yang Disita dari Ridwan Kamil, Kolektor Merapat!
-
Langkah Wajib usai Jual Mobil: Blokir STNK Kena Biaya Berapa? Begini Alurnya 2025 Online dan Offline
-
Gagang Pintu Tarik Pada Mobil Baru Segera Dilarang, Terlihat Futuristik Tapi Kurang Aman
-
Dicopot dari Kursi Menpora, Dito Ariotedjo Punya Koleksi Tunggangan Capai Rp7,67 Miliar