Suara.com - Kolonel CPM Purnawirawan, Bagus Heru Sucahyo siap dimintai keterangannya hari ini, Senin (5/10/2020) oleh Pusat Polisi Militer TNI AD (Puspomad) terkait video viral. Yaitu berisikan warga sipil tengah menggunakan mobil dinas TNI model Toyota Fortuner dan nomor registrasi 3688-34.
Keterangan ini disampaikan langsung oleh Komandan Puspomad, Letjen TNI Dodik Widjanarko, seperti dikutip Suara.com, Senin (5/10/2020).
Sedianya, Kolonel (Purn) CPM Bagus Heru Sucahyo dipanggil untuk dimintai keterangan Suherman Winata alias Ahon, warga sipil pengguna mobil dinas itu pada Sabtu (3/10/2020). Namun yang bersangkutan berdomisili di Bandung, Jawa Barat, sehingga meminta penjadwalan ulang pemanggilan menjadi hari ini, Senin (5/10/2020).
"Terhadap Kolonel CPM Bagus Heru Sucahyo karena berdomisili di Bandung, yang bersangkutan menyanggupi akan hadir pada Senin, 5 Oktober (hari ini) untuk dimintai keterangan," jelas Letjen TNI Dodik Widjanarko.
Dalam pemanggilan ini, Letjen TNI Dodik Widjanarko mengatakan tujuan Puspomad adalah memperdalam perihal mobil dinas yang dipinjampakaikan bisa digunakan oleh Ahon. Selain itu, juga akan dimintai kelengkapan surat-surat kendaraan seperti STNK hingga BPKB.
"Apabila nanti dari semua hasil penyelidikan didapatkan suatu bukti awal pelanggaran hukum, akan diproses dengan tegas, sesuai hukum yang berlaku," tandasnya.
Awal kejadian adalah beredarnya video di media sosial berdurasi dua menit yang memperlihatkan sebuah mobil kategori Sport Utility Vehicle atau SUV bercat hijau dengan pelat nomor kendaraan dinas milik TNI AD tengah parkir di salah satu rumah makan. Dan diperlihatkan pula seorang warga sipil tampak mengendarai mobil ini.
Pengguna adalah Suherman Winata alias Ahon. Dari hasil pemeriksaan pendahuluan, nomor registrasi dipinjampakaikan Puspomad kepada Kolonel (Purn) CPM Bagus Heru Sucahyo. Puspomad meminjamkan nomor registrasi itu mulai 2017 hingga saat ini.
Kemudian Puspomad melakukan pemanggilan kepada Kolonel (Purn) CPM Bagus Heru Sucahyo untuk menjelaskan peruntukan mobil dinas TNI model Toyota Fortuner bernomor registrasi 3688-34 itu.
Baca Juga: Mobil Berpelat Dinas Militer Digunakan Sipil, Ini Pendapat Komisi I DPR
Berita Terkait
-
Menko Yusril Jelaskan Alasan Pemerintah Pilih Terbitkan PP Atur Penugasan Polisi di Jabatan Sipil
-
Lebih Irit Pajero atau Fortuner? Cek Perbandingan Harga, Pajak, dan Biaya Perawatannya
-
Soroti Perpol Jabatan Sipil, Selamat Ginting: Unsur Kekuasaan Lebih Ditonjolkan dan Mengebiri Hukum
-
Tak Ambil Pusing Perpol Dianggap Kangkangi Putusan MK, Ini Kata Kapolri
-
Perpol Baru Izinkan Polisi Aktif Isi Jabatan Sipil, Kok Berbeda dengan Putusan MK?
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
Terkini
-
Rekomendasi Motor Matik Bekas Tahun Muda yang Tetap Bisa Dipakai Gaya
-
5 Cara Oper Kredit Mobil Resmi yang Aman untuk Atasi Cicilan yang Berat
-
5 Daftar Harga Motor Listrik Honda Terbaru Desember 2025, Bebas Pajak Tahunan!
-
Ratusan Bikers Jabodetabek Padati Penutupan Feders Gathering 2025 di Jakarta
-
5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
-
5 Mobil Bekas Juara Irit dan Suku Cadangnya Melimpah Ruah, Punya Resale Value Tinggi
-
Skutik Harian yang Bikin Dompet Anti Jebol, Tapi Tetap Tawarkan Performa
-
Vario 125 Street Mainstream? Ini Alternatif Skutik Petualang dari Suzuki yang Tak Kalah Keren
-
Yamaha Ungkap Peluang Aerox Listrik Masuk Pasar Indonesia
-
Budget Rp195 Juta, Ini Duel BYD Atto 1 vs Wuling Binguo: Mana yang Paling Worth It Dibeli?