Suara.com - Pasar otomotif mulai pulih setelah melemah akibat pandemi COVID-19. Hal ini dibuktikan dengan rapor penjualan GAIKINDO untuk November yang mencatat kenaikan wholesales 9,84 persen.
Dari angka ini, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memberikan kontribusi dengan peningkatan wholesales hingga 60 persen dan retail sales 27 persen, jika dibandingkan Oktober.
Pencapaian ini membawa Suzuki menguasai 15,3 persen pangsa pasar wholesales dan 12,9 persen pada pangsa pasar retail sales untuk November lalu.
"Dari data GAIKINDO, angka penjualan kendaraan roda empat kembali naik di November. Hal ini pun terjadi dengan penjualan Suzuki yang naik cukup signifikan. Kami harap meningkatnya angka penjualan saat ini bisa menjadi tahap recovery dan bahkan terus membaik sehingga pasar otomotif kembali terstimulus dan pulih," papar Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS.
Selain pertumbuhan penjualan November, pangsa pasar Suzuki sepanjang 2020 pun mengalami peningkatan. Dari Januari hingga November, Suzuki meraih pangsa pasar wholesales 12,3 persen dan retail sales 12,5 persen.
Jika dibandingkan periode yang sama pada 2019, pencapaian pangsa pasar ini tumbuh 2,7 persen, baik dari wholesales maupun retail sales di mana pada 2019 Suzuki menguasai 9,58 persen pangsa pasar wholesales dan 9,81 persen di sisi retail.
Pertumbuhan penjualan dan pangsa pasar Suzuki pada November masih didominasi New Carry Pick Up yang berkontribusi 67,7 persen terhadap wholesales dan 62,5 persen terhadap retail nasional Suzuki.
Setelah itu, disusul Suzuki XL7 dengan kontribusi 12 persen untuk wholesales dan 13,2 persen untuk retail, serta Suzuki All New Ertiga yang berkontribusi 9,3 persen untuk wholesales dan 11,8 persen untuk retail sales.
"Adanya peningkatan penjualan pada November lalu, baik dari Suzuki maupun pasar kendaraan roda empat secara keseluruhan membawa harapan baru untuk industri otomotif Indonesia. Kami berharap agar pandemi segera berakhir, sehingga semua sektor industri, khususnya otomotif, kembali stabil dan terus meningkat," tutup Donny Saputra.
Baca Juga: Suzuki India Mulai Perakitan Lokal Jimny, Peluang Indonesia Pupus?
Berita Terkait
-
GJAW 2025 Diharapkan Dongkrak Penjualan Mobil di Akhir Tahun
-
Suzuki Grand Vitara Terima Sentuhan Baru di GJAW 2025
-
Harley-Davison Wajib Cemas, Monster Suzuki Ini Jauh Lebih Ganas
-
5 Mobil Bekas Sekaliber Toyota Yaris Bapao: Lebih Irit, Lebih Murah, Sama-Sama Bandel
-
Pasar Mobil Loyo, Penjualan Hybrid Justru Menggila! Siapa Rajanya?
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Lupakan Ninja, Kawasaki Luncurkan Skutik Terbaru yang Siap Libas Para Pesaing
-
5 Fakta Menarik Toyota Veloz Hybrid, MPV Murah Jawab Keresahan Harga BBM bagi Keluarga Indonesia
-
5 Rekomendasi Motor Bekas Rp3 Jutaan, Masih Tangguh untuk Harian
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Vinfast Kenalkan Pesaing BYD M6 di GJAW 2025, Akan Segera Lahir dari Subang
-
Denza Perkuat Komitmen Hadirkan Kendaraan Listrik Premium di Indonesia
-
Chery Rilis Varian Termurah Tiggo 8 CSH, Harga Mulai Rp439 Jutaan
-
eMotor Sprinto Resmi Meluncur di GJAW 2025, Jarak Tempuh Tembus 110 Km
-
Bridgestone Tampil Perdana di GJAW 2025, Perkuat Komitmen pada Industri Otomotif Nasional
-
GJAW 2025 Diharapkan Dongkrak Penjualan Mobil di Akhir Tahun