Suara.com - Kecelakaan masih sering terjadi di jalanan. Oleh karenanya, kita harus tetap menanamkan sikap waspada dan hati-hati ketika di jalan.
Tapi, tak sedikit dari mereka justru masih mengalami kecelakaan di jalan. Memang, kecelakaan tidak bisa diprediksi kapan dan dimana terjadi.
Ketika terdapat insiden kecelakaan, orang pasti akan tertuju dengan korban kecelakaan. Para pengguna jalan lain biasanya akan reflek membantu korban dan menggotongnya ke tempat yang lebih aman.
Namun hal tersebut ternyata tidak direkomendasikan. Lalu bagaimana cara yang tepat untuk menangani korban kecelakaan yang tepat?
Berikut beberapa langkah yang harus dilakukan ketika melihat korban kecelakaan lalu lintas di jalan menurut penuturan dari akun Twitter dari seorang dokter spesialis tulang, @asaibrahim.
1. Safety
Ketika menjumpai kecelakaan, sebaiknya memprioritaskan keselamatan dan kesehatan korban. Ini pun juga berlaku untuk penolong juga.
Jadi ketika ada kecelakaan, sebaiknya penolong berhenti di pinggir jalan. Masa iya nanti penolong berhenti di tengah jalan, lalu justru muncul insiden kecelakaan baru.
2. Prioritas
Baca Juga: Menaker Ida Fauziyah: K3 Tingkatkan Produktivitas Kerja
Pastikan korban masih bisa bernapas ketika ditolong. Hal ini menjadi penting lantaran kebanyakan kematian korban kecelakaan disebabkan oleh gagal bernapas.
Cara paling gampang yakni dengan cara diajak ngobrol. Ketika korban bisa manjawab, bisa dipastikan masih bisa bernapas.
Lalu bagaimana jika korban pingsan dan tidak bisa menjawab? Nah, lanjut ke bagian selanjutnya.
3. Posisikan Korban Terlentang
Korban kecelakaan harus diposisikan secara terlentang ketika pingsan. Namun perlu diperhatikan ketika memindahkan korban kecelakaan, jangan asal angkut.
Ketika ingin mengubah posisi korban, pastikan bagian leher distabilkan, tidak boleh goyang-goyang. Biasanya kesalahan pada penolong yakni leher korban dibiarkan menunduk ataupun ketarik-tarik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Cocok Buat yang Punya Duit Nganggur: Ini Harga Mobil Subaru Terbaru
-
Pesona Mobil Anti Pasaran: Intip Harga Wuling dari EV Mungil hingga SUV Canggih, BinguoEV Berapaan?
-
Terpopuler: Mobil Captain Seat Termurah, Pria Tabrakkan Diri ke Tanah Abang
-
Harga Pajero Sport Bekas Tahun ke Tahun: Cocok untuk Libur Akhir Tahun, 150 Juta Dapet?
-
Idola Kaum Pewaris: Tengok Dulu Harga Motor Kawasaki di Indonesia November 2025
-
Isuzu Siap Transformasi, Indonesia Jadi Kunci Pertumbuhan Global
-
7 Mobil Bekas Captain Seat Termurah untuk Keluarga yang Nyaman dan Lega
-
5 Mobil Buat Ngajak Jalan Anak, Istri, dan Orang Tua: Harga Lebih Murah dari Kawasaki Ninja
-
Mobil Ikonik Daihatsu Copen yang Mencuri Perhatian di Japan Mobility Show 2025
-
Berapa Kapasitas Mesin Suzuki Truntung? Ini 3 Fakta Unik yang Perlu Anda Tahu