Suara.com - Nissan melakukan sebuah studi dengan temuan pemilik kendaraan listrik rata-rata menempuh perjalanan 630 km lebih banyak per tahun, dibandingkan pemilik kendaraan berbahan bakar bensin.
Hasil ini menunjukkan bahwa kekhawatiran terhadap daya tempuh mobil listrik rupanya tidak terlalu menjadi masalah.
"Penelitian ini menegaskan kembali bahwa mengemudi listrik bukan hanya pilihan cerdas yang bermanfaat bagi lingkungan, namun pilihan yang menyenangkan dan nyaman untuk sang pemilik," kata Arnaud Charpentier, Vice President Products Strategy untuk Nissan Eropa, dilansir dari Carscoops.
Ia menambahkan, karena itu tidak mengherankan bila saat ini orang yang menggunakan kendaraan listrik lebih jauh bepergian dari mobil pembakaran.
"Kami yakin mitos kecemasan konsumen akan jangkauan mobil listrik akan segera berlalu," jelasnya.
Studi yang dilakukan Nissan menemukan bahwa pemilik kendaraan dengan mesin pembakaran melakukan perjalanan rata-rata 13.600 km per tahun. Sementara pemilik mobil listrik menempuh 14.300 km per tahun.
Pemilik mobil listrik Italia adalah yang paling aktif menggunakan mobil mereka, rata-rata lebih dari 15.000 km per tahun, disusul Belanda sejauh 14.800 km per tahun.
Secara keseluruhan, pengemudi mobil listrik merasa puas dengan pengalaman yang mereka dapat.
Hasil studi ini menyimpulkan bahwa salah satu ketakutan terbesar yang menjauhkan orang dari kendaraan listrik adalah kecemasan tentang infrastruktur pengisian baterai. Namun berdasar kajian ini, ditemukan bahwa 69 persen pemilik senang dengan infrastruktur yang tersedia saat ini.
Baca Juga: Indonesia Dukung Energi Bersih dengan Siapkan Akselerasi Mobil Listrik
Selain itu, dari 30 persen pemilik mobil dengan mesin pembakaran tidak mempertimbangkan untuk beralih ke kendaraan listrik. Sebanyak 58 persen beralasan jarak tempuh menjadi perhatian utama mereka.
Namun, 70 persen pengemudi mobil listrik Eropa mengatakan, jangkauan berkendara mereka lebih baik dari yang diharapkan.
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik Kecil Muat 4 Orang: Pas Buat Nongkrong Bareng
-
Aletra Buka Dealer Baru untuk Perkuat Layanan EV
-
3 Rekomendasi Mobil Listrik Seharga Motor Buat Mahasiswi Girly, Desain Imut dan Praktis!
-
Pilihan Mobil Bekas SUV yang Masih Tetap Menarik Meski Sudah Lawas
-
5 Rekomendasi Mobil Hatchback Bekas untuk Perjalanan Jauh, Harga Under Rp80 Juta
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Vinfast Kenalkan Pesaing BYD M6 di GJAW 2025, Akan Segera Lahir dari Subang
-
Denza Perkuat Komitmen Hadirkan Kendaraan Listrik Premium di Indonesia
-
Chery Rilis Varian Termurah Tiggo 8 CSH, Harga Mulai Rp439 Jutaan
-
eMotor Sprinto Resmi Meluncur di GJAW 2025, Jarak Tempuh Tembus 110 Km
-
Bridgestone Tampil Perdana di GJAW 2025, Perkuat Komitmen pada Industri Otomotif Nasional
-
GJAW 2025 Diharapkan Dongkrak Penjualan Mobil di Akhir Tahun
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik Kecil Muat 4 Orang: Pas Buat Nongkrong Bareng
-
BAIC BJ30 Hybrid FWD 4x2 Tampil Perdana di GJAW 2025
-
BYD Perkuat Peran Strategis dalam Mendorong Pertumbuhan Industri Otomotif di GJAW 2025