Suara.com - Bepergian ke sebuah kota, apalagi menggunakan kendaraan pribadi--baik roda dua maupun roda empat--salah satu kegiatan paling seru tentu saja menyaksikan landmark. Nah, di Kota Madiun, Provinsi Jawa Timur, kekinian tengah dibangun Titik Nol Simpang Empat Tugu.
Dikutip dari kantor berita Antara, titik nol dipilih di Simpang Empat Tugu, karena karena kawasan ini memiliki nilai historis dalam perkembangan wilayah Kota Madiun.
Pemerintah Kota Madiun menganggarkan dana Rp1,8 miliar untuk pembuatannya. Lantai di lokasi ini akan diberi batu granit dengan ornamen artistik. Adapun pemasangannya meliputi empat arah Simpang Tugu. Berbatas zebracross masing-masing sisi jalan, mulai utara (Jalan Pahlawan), timur dan barat (Jalan Panglima Sudirman), dan selatan (Jalan Cokroaminoto).
Dan sebagai pusat akan dibangun tugu baru di dekat Tugu Lalu Lintas yang telah terpasang. Nantinya, granit diwarnai sedemikian rupa, sehingga bila difoto dari udara membentuk syuriken dengan empat sisi bintang.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Madiun Suwarno menjelaskan bahwa pengerjaan mulai dilakukan pada 21 Juni 2021 dan ditargetkan selesai pada November di tahun sama.
Selanjutnya, secara bertahap akan dibangun pedestrian di Jalan Panglima Sudirman menuju Pasar Besar Madiun (PBM). Kemudian berlanjut penataan Jalan Musi, serta kawasan alun-alun.
Untuk memaksimalkan pengerjaan, Pemkot Madiun telah menutup sementara kawasan ini. Dinas Perhubungan Kota Madiun juga telah mengalihkan sejumlah jalur lalu lintas di kawasan itu.
"Konsep titik nol kilometer ini merupakan program dari Pemkot Madiun untuk menata kota," ujar Suwarno di Madiun, Selasa.
Lantas kawasan diproyeksikan sebagai landmark kota. Yakni, menjadi titik akhir dari Pahlawan Street Center (PSC) di sebelah utara, sekaligus mengintegrasikan ke bagian selatan dengan kawasan kuliner Jalan Cokroaminoto sampai Pasar Sleko dan Hotel Aston. Kemudian sebelah timur terkoneksi dengan PBM, serta ke barat menuju Alun-Alun Kota Madiun.
Baca Juga: Tips Aman Menyalip Mobil di Jalan Raya: Pastikan Tunggangan dalam Kondisi Prima
Tag
Berita Terkait
-
IMOS 2025 Siapkan Kejutan Motor Baru Hingga Inovasi Teknologi Terkini Sepeda Motor
-
EA FC 26 Sudah Bisa Dimainkan: Daftar Ikon Terungkap, Gameplay Tuai Pujian
-
FIFGROUP Pasang Target Rp6,8 Miliar di IMOS 2025
-
Marak Pencurian Kabel Traffic Light di Jakarta, Pramono Ogah Penjarakan Pelaku: Humanisme Penting!
-
Dari Menteri Keuangan ke Garasi Pribadi: Koleksi Kendaraan Sri Mulyani Capai Segini
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
5 Rekomendasi Motor Listrik yang Menggunakan Baterai Swap, Harga Terjangkau!
-
New Honda ADV160 Ditargetkan Terjual Sebanyak 200 Unit Perbulan di Wilayah NTB
-
Pabrik Geely di Purwakarta untuk Kebutuhan Domestik, Tapi Juga Siap Ekspor
-
Motul Meriahkan Kustomfest 2025 dengan Peluncuran Produk Pelumas Terbaru
-
Penampakan Mobil Mercy Ringsek di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Milik Siapa?
-
5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
-
Pebalap Binaan Astra Honda Melesat di IATC Mandalika
-
Di Balik Juara HDRP di Kustomfest 2025: Kisah Drama Cat Gagal hingga Kru Patah Tulang
-
Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
-
Sensasi Jelajah Keindahan Lombok Bersama New Honda ADV160