Suara.com - Akibat rutinitas yang terlalu padat, urusan merawat sepeda motor bisa jadi terabaikan. Salah satunya tidak sempat dicuci sehingga kebersihannya patut dipertanyakan.
Cara termudah adalah membawa tunggangan kesayangan roda dua ini ke tempat jasa pencucian. Tapi hal ini tanpa disadari memberi dampak, yaitu kondisi mesin serta komponen lainnya masih panas.
Mengutip laman Deltalube, ini dampak yang akan ditimbulkan jika mencuci motor dalam kondisi mesin masih panas.
Meninggalkan Noda
- Risiko mencuci motor saat mesin dan komponen lain masih panas adalah timbulnya bercak di sekitar mesin. Setelah mengering akan menciptakan noda.
- Hal ini terjadi karena kandungan deterjen pada sabun mengering saat melekat ke bidang yang panas. Tentu hal ini merusak penampilan, karena ada bagian motor yang terlihat memiliki totol-totol.
Merusak Komponen Logam
- Jika sering mencuci motor saat mesin masih panas, bisa berdampak buruk pada blok mesin dan komponen yang berbahan besi maupun logam. Komponen yang terbuat dari logam ini bisa cepat merenggang dan rusak.
- Ketika besi panas langsung terkena air dingin, terjadi perubahan suhu drastis, hal ini memberi dampak pada logam. Memang tidak langsung terjadi, tapi bila dilakukan berulang-ulang tentu efeknya bisa merusak.
- Sebagai gambaran komponen, di motor yang lebih cepat rusak akibat dicuci dalam keadaan masih panas adalah bagian pipa atau leher knalpot. Selain pipa yang berbahan besi ini bisa menguning, juga memicu terjadinya karat.
Mencegah hal-hal ini terjadi, sebelum motor dicuci, sebaiknya tunggu sekitar 10-20 menit agar temperatur mesin tidak terlalu panas. Tujuannya agar komponen logam dan metal di dalam mesin tidak mengalami thermal shock atau terjadi penyusutan material secara mendadak saat terkena air dingin.
Berita Terkait
-
Ferry Irwandi Bahas Dampak Demo yang Mulai Tampak, Tak Ada Patwal Berisik di Jalan
-
Jangan Makan Mi Instan Mentah! Ini 5 Bahaya Tersembunyi yang Jarang Diketahui
-
Marc Klok Dipanggil Lagi ke Timnas Indonesia, Ini 3 Dampak Positifnya!
-
Gengsi Hajatan 'Sound Horeg' Berujung Petaka, Warga Ramai-Ramai Berobat ke Poli THT
-
Sound Horeg Makan Korban Jiwa, Awalnya Asyik Merekam dengan Ponsel
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Dari BMW Lawas hingga Bentley, Ini Koleksi Mobil Andre Taulany
-
IAMI Hadirkan Isuzu Traga Bus Jawab Kebutuhan Kendaraan Penumpang
-
Isi Garasi Mobil Mewah Menteri Terkaya Kabinet Prabowo Terbaru, Beserta Harga Pasarnya
-
Isi Garasi Hendrar Prihadi yang Dicopot dari Jabatan Kepala LKPP, Cuma Punya 2 Mobil Ini
-
Isi Garasi Alimin Ribut Sujono yang Gagal Jadi Hakim Agung, Punya Mobil dan Motor Sejuta Umat
-
Insentif Impor Mobil Listrik CBU Dihentikan Mulai 2026, Fokus ke Produksi Lokal
-
5 Langkah Jual Mobil Bekas agar Cepat Laku dengan Harga Terbaik, Gak Ribet
-
Di Balik Skandal Asmara, Ini Isi Garasi Krishna Murti yang Bikin Publik Terkejut
-
Dealer Motor Suzuki Kini Punya Wajah Baru, Siap Bersaing di Segmen Kendaraan Roda Dua
-
Diluar Dugaan: Intip Isi Garasi Paket Hemat Bahlil Lahadalia yang Aman dari Reshuffle