Suara.com - Petugas di pos penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat Covid-19 wilayah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) menemukan 18 orang yang terkonfirmasi positif virus Corona.
Dikutip dari kantor berita Antara, Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah NTB Kombes Pol Artanto melalui sambungan telepon selulernya, pada Jumat (16/7/2021) memberikan keterangn.
Bahwa 18 orang terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil tes cepat antigen.
"Dari hari pertama hingga Rabu (14/7/2021), tercatat 18 orang yang positif Covid-19. Itu muncul dari hasil swab antigen," jelas Kombes Pol Artanto.
Dari temuan itu, sebagai tindak lanjut petugas memberikan surat pengantar dari Satgas PPKM Darurat Kota Mataram. Yang menjadi dasar pemeriksaan lanjutan di Puskesmas yang dekat dengan alamat warga yang terkonfirmasi positif virus Corona itu.
"Mereka ini datang dari luar kota, karena itu kami minta yang bersangkutan putar balik dan langsung melakukan pemeriksaan lanjutan ke Puskesmas," ujarnya.
Empat lokasi pos penyekatan yang menjadi jalur keluar masuk Kota Mataram adalah:
- Bundaran Tugu Mataram Metro yang lokasinya di sebelah selatan Kota Mataram. Jalur by pass ini adalah jalur alternatif para pengguna kendaraan bermotor yang berasal dari Pelabuhan Lembar, Kabupaten Lombok Barat maupun Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM), Kabupaten Lombok Tengah.
- Bagian utara Kota Mataram: Jalan Saleh Sungkar, depan makam Bintaro, Kecamatan Ampenan yang menjadi jalur alternatif menuju kawasan wisata Senggigi, Kabupaten Lombok Barat.
- Bagian timur Kota Mataram: Jalan Ahmad Yani, dekat eks pusat perbelanjaan Lombok City Center (LCC). Jalur ini adalah arus utama untuk transportasi darat menuju Kabupaten Lombok Tengah dan Lombok Timur.
- Jalan TGH Lopan, yakni di wilayah Dasan Cermen yang menjadi jalur perbatasan Kota Mataram dengan Kabupaten Lombok Barat.
Dalam tiga hari pengawasan di pos penyekatan PPKM Darurat Kota Mataram, ada 6.605 unit kendaraan yang menjalani pemeriksaan. Sejumlah 1.439 kendaraan dari jumlah itu diminta putar balik. Dasar petugas memberikan saran untuk putar balik kendaraan, karena pengemudi atau pun penumpangnya tidak dapat menunjukkan kartu vaksinasi Covid-19.
"Yang diminta putar balik paling banyak itu sepeda motor, ada 998 kendaraan, mobil 354 kendaraan, 40 bus, dan 47 minibus," terangnya.
Baca Juga: Warga Jepang di Indonesia Dijemput Pulang, Bagaimana dengan Ekspatriat Otomotif?
Kemudian untuk kendaraan yang lolos dari pos penyekatan karena mengantongi sertifikat vaksin Covid-18, baik dosis pertama maupun yang sudah mendapatkan dosis lengkap, jumlahnya 4.478 orang.
"Jadi untuk yang tidak bisa menunjukkan sertifikat vaksin, kami lakukan swab acak. Dari 575 orang yang diswab acak, 18 orang di antaranya terkonfirmasi positif Covid-19," pungkas Kombes Pol Artanto.
Berita Terkait
-
Wapres Tinjau BSU Bagi Peserta BPJS Ketenagakerjaan: Gunakan untuk Hal Produktif
-
Sirkuit Selaparang Tuan Rumah MXGP 2024, Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Mataram Bersiap
-
Dinas Perdagangan Kota Mataram Gelar Pasar Rakyat Jelang Idul Adha, Berpindah Setiap Hari
-
Larang Aksi Vandalisme dan Lindungi Wisatawan, Kota Mataram Dirikan Pos Satpol PP
-
Presiden RI Bakal Hadiri Panen Jagung di Sumbawa, Jaga Semangat Swasembada
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Update Harga Honda Scoopy Oktober 2025: Kantong Gak Perlu Teriak Pening, Cocok untuk Pekerja Stylish
-
Penjualan Motor Listrik Melejit di 2025, Angkanya Bikin Kaget
-
Charger Gun Neta V-II Sering Nyangkut, Begini Cara Mengatasinya
-
Berapa Harga Mercy BJ Habibie yang Dibeli Ridwan Kamil? Kini Mau Dikembalikan ke Keluarga
-
Para Pembalap Idemitsu Hadir Berikan Apresiasi Kepada Mitra Bengkel
-
Marc Marquez Kesampingkan Rivalitas dan Akui Idolakan Valentio Rossi Sejak Kecil
-
Harga Fazzio Bikin Galau Scoopy? Cek Update Terbaru Oktober 2025
-
Bak Bumi dan Langit, Harga Jual Mobil Listrik vs Kendaraan Bensin Bikin Ngilu, 60 Persen Setahun
-
Sirkuit Mandalika Membara, Tiket VIP Ludes Diburu! Masih Adakah Harapan Nonton Langsung?
-
Cara Menjaga Harga Jual Kembali Mobil Hybrid Toyota Tetap Stabil