Suara.com - Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyatakan bahwa pelaksanaan kebijakan ganjil genap untuk kendaraan bermotor di Kota Bogor bertujuan memutus rantai COVID-19. Digelar pada Jumat hingga Minggu, 23-25 Juli 2021, fokusnya menurunkan mobilitas masyarakat sampai 50 persen.
Dikutip dari kantor berita Antara, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, di Kota Bogor, Sabtu (24/7/2021) menyebutkan kebijakan ganjil genap kendaraan bermotor ini bukan yang pertama kali dilaksanakan di Kota Bogor. Sebelumnya pernah dilaksanakan pada Februari 2021.
"Kebijakan ganjil genap pada Februari lalu berhasil menurunkan mobilitas masyarakat sampai 50 persen. Harapan kami, pelaksanaan ganjil-genap saat ini juga bisa menurunkan mobilitas masyarakat sampai 50 persen," papar Kapolresta Bogor Kota.
Dari pelaksanaan ganjil genap kendaraan bermotor ini, targetnya menurunkan kasus positif di Kota Bogor yang meningkat tajam dalam tiga pekan sejak akhir Maret lalu.
"Namun, dalam empat hari terakhir, kasus positif COVID-19, trennya sudah mulai menurun," lanjutnya.
Dalam pelaksanaan ganjil genap kendaraan bermotor selama tiga hari, Jumat hingga Minggu, jika hasilnya efektif maka akan dilanjutkan pada hari kerja.
"Hasilnya akan dievaluasi, pada hari Minggu atau Senin besok," tukas Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro.
Pada pelaksanaan ganjil genap hari pertama, Jumat (23/7/2021), Kapolresta Bogor menyebutkan bahwa petugas gabungan yang bertugas di 17 lokasi penyekatan, memutarbalikkan arah kendaraan bermotor berupa mobil sekitar 2.000 unit, dan sepeda motor sekitar 3.000 unit.
Disebutkannya agak sulit menurunkan mobilitas masyarakat secara signifikan di Kota Bogor, karena Kota Bogor secara geografis berada di tengah Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Masuk 10 Besar Pabrikan Otomotif Indonesia, Wuling Dukung Elektrifikasi
"Sehingga, Kota Bogor menjadi perlintasan mobilitas masyarakat di Kabupaten Bogor maupun dari daerah lainnya di luar Bogor," jelas Kapolresta Bogor Kota.
Dalam rapat koordinasi dan evaluasi Satgas Penanganan COVID-19 Kota Bogor, Senin (19//2021) diputuskan bahwa pelaksanaan ganjil genap kendaraan bermotor pada Jumat hingga Minggu polanya diubah dari melarang hingga mengatur.
Menurutnya, penyekatan kendaraan bermotor yang diterapkan di masa PPKM Darurat 3 Juli 2021, polanya adalah melarang kendaraan bermotor pada sektor non-esensial.
"Pada pelaksanaannya di lapangan, kadang-kadang terjadi perdebatan antara pengendara dengan petugas," katanya.
Sedangkan, pada pelaksanaan ganjil genap kendaraan bermotor saat ini, polanya diubah dari melarang menjadi mengatur.
"Kendaraan bermotor yang memiliki pelat nomor sesuai tanggal kalender dan akan berbelanja di pusat Kota Bogor agar menyesuaikan waktunya sehingga tidak terjadi penumpukan," pungkas Kapolresta Bogor Kota.
Berita Terkait
-
Bye-bye Angkot Tua! Bogor Siap Bebaskan Diri dari Kemacetan Mulai 2026
-
Kabar Duka: Balita Korban Majelis Taklim Ambruk di Bogor Meninggal, Total Korban Jiwa Jadi 5 Orang
-
Buah Hati Jalani Pengobatan Thalasemia, Program JKN Jadi Harapan Vinne
-
Tak Ada Ganjil Genap di Jakarta pada Jumat Ini
-
Wali Kota Bogor Usul Kuliner Bogor Tampil hingga ke Wilayah Pesisir Jakarta
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Antam di Pegadaian Rp 2,4 Juta per Gram, UBS dan Galeri 24 Juga Naik!
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
Terkini
-
5 Rekomendasi Motor Listrik Paling Aman Buat Ibu-Ibu, Harga Mulai Rp 5 Juta
-
Terpopuler: Nissan Siapkan Pesaing HR-V, Tandingan Jimny dengan Harga Miring
-
Isi Garasi Dony Oskaria, Kerabat Sultan Andara Dilantik Jadi Kepala BP BUMN
-
Mobil Lubricants Siapkan Oli Mobil Harian yang Cocok untuk Model Hybrid
-
ADV Versi Pakai Steroid: Motor Honda Terbaru Bikin Xmax Kalah Kelas
-
Wuling Banderol Harga Khusus Pada Model Hybrid Sampai Mobil Listrik di Akhir Tahun
-
Perlahan Misteri Terkuak: Ini Nama Mobil Nissan Calon Pesaing HR-V dan Creta
-
Bensin Campur Etanol Datang, Mesin Kendaraan Tua Terancam?
-
Berapa Harga Etanol di Indonesia? Bakal Jadi Campuran BBM
-
Ramai Soal Etanol Jadi Campuran BBM, Mobil Ini Sudah Minum Etanol Murni