Suara.com - Volkswagen Financial Services melakukan studi terhadap 2.000 pengemudi di Inggris, dan menghasilkan temuan bahwa 35 persen pemilik mobil cenderung akan menggunakan mobil listrik.
Bukan tanpa alasan, hal ini merujuk pada kasus kekurangan pasokan bahan bakar yang baru-baru ini terjadi di Britania Raya. Awalnya karena kurangnya tenaga pengemudi Heavy Goods Vehicle atau HGV akibat Britain Exit atau Brexit.
Sebagaimana dilansir dari Motor1, kekurangan pasokan BBM yang terjadi pada akhir September dan awal Oktober tahun ini menyebabkan antrean di SPBU dan melahirkan panic buying terhadap para pemilik kendaraan.
Akibatnya, beberapa SPBU membatasi jumlah yang dapat dibeli pelanggan, sementara yang lain harus menutup tempat penjualan karena kehabisan bahan bakar.
Studi Volkswagen Financial Services menemukan 30 persen dari responden berusia 18-24 tahun dan 31 persen dari 25-34 tahun menyatakan panik membeli bahan bakar. Sebagai perbandingan, hanya tujuh persen dari responden berusia 55-64 tahun membuat pernyataan yang sama.
"Kendaraan listrik tidak pernah sepopuler sekarang ini dan jelas dari penelitian kami bahwa krisis bahan bakar baru-baru ini mempercepat lonjakan permintaan mobil listrik dan teknologi baru mereka," kata Rebecca Whitmore, pemilik produk senior kendaraan listrik di Layanan Keuangan Volkswagen Inggris.
Namun, lanjut Rebecca, untuk memenuhi target dekarbonisasi pemerintah, dibutuhkan penggunaan kendaraan listrik yang jauh lebih tinggi.
Rata-rata panjang setiap perjalanan mobil di Inggris kurang dari 16 km, jadi masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mengubah persepsi masyarakat luas tentang kebiasaan mengemudi mereka, karena mobil listrik akan masuk ke dalam kehidupan sehari-hari," terangnya.
Secara keseluruhan, survei yang dilakukan Volkswagen Financial Services menunjukkan dampak dari kekurangan BBM membuat minat orang membeli mobil listrik semakin meningkat.
Baca Juga: Tesla Luncurkan Perangkat Pengisi Daya Rumahan untuk Semua Jenis Mobil Listrik
Tercatat lebih dari sepertiga mengatakan mereka lebih cenderung memilih mobil listrik ketika mereka berniat mengganti mobil mereka. Demikian pula, 32 persen orang Inggris mengatakan mereka cenderung akan membeli kendaraan listrik bekas ketika saatnya untuk mengganti mobil mereka.
Berita Terkait
-
Mitsubishi Destinator Kembali Menjadi Perbincangan, Konsumen Tanyakan Kualitas Part
-
Pemerintah Siapkan Lahan 1 Juta Ha Kebun Tebu untuk Implementasi BBM Campur Etanol
-
Bahlil Beri Sindiran Menohok ke SPBU Swasta: Monggo Cari Negara Lain!
-
Suzuki eVitara Siap Mengaspal di Indonesia Tahun Depan, Hasil Kolaborasi dengan Toyota?
-
Bukan Pertalite, Ini Bensin Terbaik untuk Toyota Raize
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
Mitsubishi Destinator Kembali Menjadi Perbincangan, Konsumen Tanyakan Kualitas Part
-
Honda dan Yamaha Peringatkan Pemerintah Vietnam: Industri Roda Dua Bisa Runtuh
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Pesona Skutik Premium Prancis yang Bikin Honda PCX Ketar-ketir, Senjata Rahasianya Cukup Menggoda
-
Cerita Di Balik Desain Cyber Mecha dari OMODA 04 yang Baru Diperkenalkan
-
5 Rekomendasi Mobil Keluarga 7 Seater Tipe Low MPV di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak!
-
4 Rekomendasi Mobil Keluarga Muat Banyak Mulai Rp80 Jutaan, Bisa Juga Buat Usaha Travel
-
3 Risiko Ganti Ban Motor Non-Pabrikan untuk Keselamatan Bikers Sehari-hari
-
Toyota Siap Gebuk Dominasi Jimny di Hati Anak Muda, Mobil Ini Jadi Senjatanya
-
5 Mobil MPV Keluarga Murah dan Mudah Perawatan dengan Kabin Luas