Suara.com - Raksasa energi Rusia Gazprom pada Rabu (27/4/2022) menyatakan bahwa pihaknya telah menghentikan pasokan gas ke Bulgaria dan Polandia karena keduanya gagal membayar gas dalam mata uang rubel. Inilah tanggapan terberat pemerintahan Kremlin untuk menjawab sanksi yang dijatuhkan dunia Barat atas konfliknya dengan Ukraina.
Dikutip kantor berita Antara dari Reuters, Mercedes-Benz tidak melihat dampak dari penghentian pengiriman gas Rusia ke Polandia dan Bulgaria terhadap pabriknya yang beroperasi di salah satu negara itu.
Sebagai catatan, Mercedes-Benz memiliki dua pabrik yang di kawasan Eropa bagian timur. Yaitu di Jawor, Polandia, dan di Kecksemet, Hongaria.
Akan tetapi Mercedes-Benz menyebutkan pula bahwa pihaknya akan tetap berupaya mengurangi permintaan gas alam pasokan Rusia.
Gas alam ini digunakan khususnya untuk pemanas dan pengecatan bodi mobil. Penghentian secara tiba-tiba dari Rusia dikhawatirkan berdampak pada produksi nantinya. Demikian penuturan Harald Wilhelm, Chief Financial Officer Mercedes-Benz dalam menjawab pers seperti dikutip Reuters pada Kamis (28/4/2022).
"Tentu saja kami bekerja untuk mengurangi permintaan, juga mengubah sumber energi secepat mungkin," katanya.
Kondisi penghentian pengiriman gas untuk industri otomotif ini menambah deretan perubahan kondisi pasar otomotif global yang terjadi sebagai imbas invasi Rusia ke Ukraina.
Selain itu, tercatat banyak penyesuaian, perubahan, atau penghentian. Termasuk Audi yang menghentikan pengiriman komponen dari Jerman ke China menggunakan kereta api Trans-Siberia, atau penggunaan suku cadang alternatif atau substitusi mengandalkan buatan Ukraina serta negara-negara lain terdampak invasi.
Berita Terkait
-
'Matilah Ini!' Mobil Presiden Diisi Bensin Oplosan, Paspampres Panik, SPBU Langsung Ditutup
-
7 Mobil Bekas Senyaman Mercy Harga Rp100 Jutaan yang Cocok untuk Pensiunan
-
7 Mobil Bekas Mercy di Bawah 100 Juta untuk Keluarga Kecil
-
Era Baru Otomotif Indonesia Dimulai, Mobil Eropa Kini Bebas Bea Masuk
-
Pesangon Sultan Rp9,3 Miliar, Cara Mercedes-Benz Ucapkan Selamat Tinggal pada Ribuan Karyawannya
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
5 Mobil Bekas Kecil untuk Pemula Ibu Muda, Cocok Buat Antar Jemput Anak Sekolah
-
5 Rekomendasi Mobil Listrik dengan Jarak Tempuh hingga 1.000 km
-
Apakah STNK Bisa Digadaikan? Pahami Aturannya Sebelum Mengajukan Pinjaman
-
Isuzu Resmikan Dealer Kendari, Sasar Bisnis Tambang dan Perkebunan
-
Pajero Sport vs Fortuner: Perang Gengsi Tak Kunjung Usai, Pilih Nyaman atau Gahar?
-
Terpopuler: KPK Sita Mobil Rubicon Korupsi Ponorogo, Tantri Kotak Beli SUV Gahar
-
Siap Obrak-abrik Pasar, Triumph Mau Racik Motor Murah Under 350cc
-
Daihatsu Stabil di Urutan 2 Pasar Mobil Indonesia, Dominan di Pasar Commercial Low dan LCGC
-
5 Motor Listrik Terbaik 2025, Tampilan Keren dan Harganya Udah Murah dari Pabrik
-
Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya