Suara.com - Toyota Motor Corporation berencana mengurangi produksi global sekitar 100.000 unit kendaraan menjadi sekira 850.000 unit.
Dikutip kantor berita Antara dari Reuters, keputusan itu akan berlaku Juni, disebabkan karena kekurangan chip semi konduktor.
Akan tetapi, Toyota tidak mengubah perkiraan untuk memproduksi sekitar 9,7 juta unit kendaraan di seluruh dunia untuk Maret 2023.
Selain itu, Toyota mengumumkan penangguhan lini pabrik domestik tambahan karena kekurangan pasokan yang dipicu oleh lockdown COVID-19 di Shanghai, China.
Penangguhan tambahan akan berlangsung hingga lima hari, yaitu terhitung antara Rabu (25/5/2022), dan bulan depan (3/6/2022). Situasi ini akan memberikan pengaruh kepada 16 jalur produksi di 10 pabrik untuk jumlah total produksi Toyota pada Mei dan Juni.
Perusahaan Jepang itu juga berencana untuk memproduksi sekitar 850.000 kendaraan secara global, rata-rata sebulan dari Juni hingga Agustus.
Toyota MOtor Corporation menambahkan bahwa kekurangan chip dan wabah COVID-19, serta beberapa faktor lain membuat perusahaan sulit untuk "melihat ke depan". Di antaranya rencana produksi yang bisa dilakukan bila tidak terjadi krisis semi konduktor.
Tag
Berita Terkait
-
Beda Pajak Tahunan Toyota Raize dan Suzuki Fronx, Mana yang Lebih Hemat?
-
Daftar Harga SUV Toyota Terbaru Oktober 2025: Kantong Aman, Tampilan Menawan
-
Budget Rp200 Juta, Dapat Toyota Fortuner Tahun Berapa?
-
Avanza 80 Jutaan Dapat Tahun Berapa? Ini 7 Seri Terbaik Buat Kamu
-
Pilihan Mobil Bekas 50 Jutaan di Surabaya, Bikin Kantong Aman!
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
7 Fakta Bakengrind, Roti 'Bebas Gluten' yang Diduga Penipuan dan Membahayakan
-
3 Titik Lemah yang Bikin Timnas Indonesia Takluk dari Arab Saudi
Terkini
-
Etanol 10 Persen Bikin Geger, Tengok Dulu Standar Bensin di Amerika yang Tembus Nyaris 90 Persen
-
7 Rekomendasi Motor Listrik Murah, Ramah Lingkungan Mulai Rp6 Jutaan
-
Update Harga 12 Moge Kawasaki Oktober 2025, Gak Cuma Ninja Saja
-
Beda Pajak Tahunan Toyota Raize dan Suzuki Fronx, Mana yang Lebih Hemat?
-
Suzuki e-VanVan, Motor Listrik Mungil Bergaya Retro yang Siap Jadi Pesaing Honda Monkey
-
BMW Bakal Murah Gara-Gara Perjanjian Baru? Siap-siap Bobol Tabungan di 2027
-
DNA Petualang Sejati, Suzuki V-Strom SX 2025 Goda Dompet Anak Muda
-
Suzuki Karimun Listrik Siap Meluncur: BYD Atto 1 dan Wuling Air EV Minggir Dulu
-
5 Rekomendasi Motor Listrik Paling Aman Buat Ibu-Ibu, Harga Mulai Rp 5 Juta
-
Terpopuler: Nissan Siapkan Pesaing HR-V, Tandingan Jimny dengan Harga Miring