Suara.com - Mercedes-Benz mengumumkan tidak lagi menawarkan produk dengan transmisi manual mulai 2023.
Menurut sebuah laporan Jerman Automobilwoche, Mercedes-Benz akan menghentikan produksi transmisi manual pada 2023, ketika model-model baru diperkenalkan.
"Dengan meningkatnya elektrifikasi, kami melihat permintaan pelanggan beralih ke komponen mobilitas listrik, baterai, dan (sebagian) sistem penggerak listrik," kata juru bicara perusahaan.
Saat ini, pelanggan Australia hanya akan mendapatkan transmisi manual untuk model van komersial Mercedes-Benz Vito.
Sementara van komersial Mercedes-Benz Sprinter yang memiliki dimensi lebih besar sudah menghentikan transmisi manualnya pada 2021. Sedangkan Mercedes-Benz Ute X-Class dihentikan pada 2020 bersama girboksnya.
Diyakini kendaraan penumpang terakhir yang ditawarkan Mercedes-Benz di Australia adalah convertible Mercedes-Benz SLC180 pada 2018.
Menariknya, Mercedes-AMG yang lebih menonjolkan performa belum pernah menawarkan transmisi manual. Sedangkan beberapa negara masih dapat memilih transmisi manual untuk model Mercedes-Benz A-Class dan B-Class, dan CLA.
Tag
Berita Terkait
-
BYD Berharap Ada Insentif Mobil Listrik Awal Tahun Depan, Demi Jaga Momentum
-
Wuling Rilis SUV Baru Rp 140 Jutaan: Desain Garang, Ada Versi Hybrid dan Listrik
-
Daya Beli Rendah, Nasib Mobil Listrik Indonesia Terancam Jika Tanpa Subsidi
-
Update Harga Mobil Listrik BYD Desember 2025: Atto 3 Superior Tak Lagi Dijual?
-
Riset Ungkap Fakta Adopsi Mobil Listrik Indonesia Masih Didominasi Kalangan Tertentu
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
Harga Selisih 30 Juta Lebih Murah dari Ayla, Simak 4 Fakta Honda Civic Genio Bekas: Berapa Pajaknya?
-
Harga di Bawah Nmax Turbo Techmax Ultimate: Intip Konsumsi BBM Sedan Kalcer Mitsubishi Eterna
-
5 Motor Matic Paling Irit dan Murah Perawatan untuk Mahasiswa
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 di Bawah Rp 20 Juta: Pilihan Tepat untuk Pelajar hingga Pekerja
-
5 Poin Adu Mekanik Vario 125 vs FreeGo 125: Pilih Performa atau Kepraktisan Maksimal?
-
35 Varian Daihatsu Xenia Bekas Rp 40-70 Jutaan, Solusi Cerdas Liburan Akhir Tahun
-
Dari Perusahaan Pembiayaan Hingga Infrastruktur, Ini Rencana BYD di Indonesia Tahun 2026
-
5 Merek Jepang Babak Belur, Penjualan BYD Meroket
-
BYD Berharap Ada Insentif Mobil Listrik Awal Tahun Depan, Demi Jaga Momentum