Suara.com - Minggu (19/6/2023) lalu, gelaran Fanatec GT World Challenge Asia berlangsung di sirkuit Fuji Speedway, Oyama, Shizuoka, Jepang. Tim Audi dari Audi sport racing Asia yang mengandalkan Audi R8 LMS GT3 evo II sukses menuai enam posisi teratas.
Audi sport racing Asia sendiri adalah tim binaan Audi yang beranggotakan para driver profesional serta konsumen pencinta produk berlogo empat ring ini, dengan support racing equipments selaras prestasi yang dicapai dalam kejuaraan.
Dikutip dari rilis resmi Audi sebagaimana diterima Suara.com, tim Audi Sport Asia Team Absolute dan Phantom Pro Racing menempati posisi enam besar di antara 40 kendaraan yang berlaga di putaran kedua Fanatec GT World Challenge Asia.
Menempuhtrek 4.563 km, dalam ajang di Fuji International Speedway yang disponsori AWS, Pro-Am Phantom Pro Racing dengan driver Chris Chia dan Mikkel Mac finish di urutan keenam dalam race pertama. Kemudian Yu Kuai dan Andrew Haryanto dari Audi Sport Asia Team Absolute masuk klasifikasi sembilan besar.
Di race kedua, banyak terjadi penalti pascabalapan yang dijatuhkan sehingga peta kekuatan berubah. Hasilnya, Yu Kuai dan Andrew Haryanto melejit ke posisi keenam, dua tempat di atas perolehan rekan setim mereka, Cheng Congfu dan Sun Jingzu.
Sementara itu driver Ling Kang dan Cao Qi melanjutkan kemenangan Silver Champion di race pertama bersama Phantom Pro Racing, memperkuat posisi mereka di puncak papan klasemen. Ling Kang melesat dalam kecepatan kilat di ajang pembuka akhir pekan itu, memimpin lapangan dari posisi terdepan dan mempertahankan keunggulan hingga paruh pertama laga ketahanan satu jam itu.
Safety car keluar di race kedua membuat balapan restart, lantas ada insiden sekali lagi sehingga lintasan di belakang safety car tertutup. Saat diperkenankan ngebut lagi, Cheng, Yu dan Cao dengan cepat masuk ke pit untuk menyerahkan kemudi masing-masing Sun Jingzu, Andrew Haryanto dan Ling Kang.
Setelah pergantian pengemudi, Sun Jingzu bergerak, naik ke urutan kelima saat safety car dipanggil untuk ketiga kalinya.
Saat restart, dengan kurang dari tujuh menit tersisa, Sun Jingzu hampir mencapai posisi keempat sebelum masuk sudut terlalu dalam dan kehilangan momentum.
Baca Juga: Tim Konsumen Audi Berlaga di Balap Touring China dan Thailand, Hasilnya Sukses Panen Podium
Dalam perebutan gelar Trofi Audi Sport Asia sepanjang musim, baik Sun Jingzu dan Andrew Haryanto menyalip mantan pemimpin Hu Bo. Haryanto memimpin dengan 2.424 poin, unggul 374 poin dari Sun Jingzu lewat perolehan 2.050 poin, Hu Bo kini berada di urutan ketiga di depan Henk Kiks dari B-Quik Absolute Racing. Di balap penutup, Chris Chia naik dari posisi kedelapan ke posisi kelima di papan klasemen sementara.
Fanatec GT World Challenge Asia akan pentas lagi bulan depan, di Sirkuit Internasional Suzuka. Balapan dalam format double-header atau dua hari untuk dua race akan dipentaskan 14-16 Juli 2023, di sirkuit sepanjang 5.807 km.
Berita Terkait
-
Kenapa The Exit 8 Wajib Ditonton? Film Horor Jepang Paling Mencekam 2025
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Beda Jauh dari Indonesia, Anggota DPR Jepang Bongkar Soal Tunjangan Hingga Etika Mundur dari Jabatan
-
Sinopsis Film Koi ni Itaru Yamai, Dibintangi Kento Nagao dan Anna Yamada
-
Setelah Film, Strobe Edge akan Hadir dalam Versi Serial Live-Action
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Lebih Mewah dari Grand Vitara, Suzuki Victoris Tampil Ganteng dan Kaya Fitur
-
Cara Mendapatkan QR Code Pertalite Terbaru September 2025, Simak Caranya!
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas untuk Usaha September 2025: Dijamin Jadi 'Mesin Cuan'
-
Prompt Gemini AI Miniatur: Cara Membuat Foto Momen Unikmu Bersama Mobil Kesayangan
-
QJMOTOR Perluas Ekspansi di Indonesia, Dealer Terbaru Resmi Hadir di Bekasi
-
3 Tipe Honda BeAT Bekas Paling Dicari Emak-emak, buat Antar-Jemput Anak dan ke Pasar
-
Rekomendasi Mobil Bekas 100 Jutaan September 2025: Irit Bensin dan Pajak Ringan!
-
GAC Indonesia Umumkan Harga Resmi Mobil Listrik AION UT untuk Pasar Indonesia
-
3 Model Toyota Rush Bekas Paling Dicari: Harga Murah, Siap Berpetualang!
-
Jangan Sampai Nyesel! 3 Mobil Bekas Terbaik 2025 untuk Pemula