Suara.com - Chery memastikan untuk memulai perakitan lokal atau completely knocked down (CKD) mobil listrik Chery Omoda 5 EV di Indonesia mulai Desember 2023 mendatang.
Kesiapan perakitan lokal Chery Omoda 5 EV ini disampaikan oleh Qu Jizong, Executive Vice President PT Chery Sales Indonesia, kepada Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
"Kesiapan produksi perdana Chery Omoda 5 EV ini kami sampaikan secara langsung kepada pemerintah sebagai bentuk update dari komitmen kami untuk mendukung perkembangan industri kendaraan listrik di Indonesia," ujar Qu Jizong, dalam keterangannya, Kamis (30/11/2023).
Dengan kesiapan produksi ini, artinya Chery Sales Indonesia juga sudah siap untuk memenuhi jumlah Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sesuai aturan pemerintah.
Dalam hal ini Chery akan bekerja sama dengan beberapa mitra lokal untuk memproduksi berbagai macam komponen kendaraan listrik di Indonesia. Kemitraan ini juga merupakan cara Chery untuk mendukung perekonomian dalam negeri pada sektor otomotif
Chery Omoda 5 EV merupakan mobil listrik yang dilengkapi dengan berbagai teknologi terkini, termasuk power train listrik yang efisien, baterai berkapasitas besar, dan fitur keselamatan.
"Kami percaya bahwa dengan berinvestasi pada teknologi kendaraan listrik dengan lokalisasi komponen, Chery dapat berkontribusi dalam membentuk masa depan industri otomotif di Indonesia," tutup Qu Jizong.
Spesfikasi Chery Omoda 5 EV
Chery Omoda 5 EV memiliki daya tempuh 450 km berdasarkan pengetesan World Harmonised Light Vehicle Test Procedure (WLTP). Adapun baterai yang digunakannya memiliki kapasitas 61 kWh.
Baca Juga: Diler Perusahaan Otomotif Menjerit, Mobil Listrik Sepi Peminat
Selain itu, mobil ini juga diklaim memiliki tenaga maksimum 150 kW dan torsi tertinggi 340 Nm. Kemampuan akselerasinya dari posisi diam hingga 100 km/j diklaim hanya butuh waktu 7,8 detik.
Sementara itu untuk konsumsi energinya berada pada kisaran 15 kWh/100 km.
Seperti halnya mobil listrik kebanyakan, Omoda 5 EV juga memiliki fitur Vehicle to Load (V2L) untuk menjadi sumber tenaga listrik bagi barang-barang elektronik.
Berita Terkait
-
Diler Perusahaan Otomotif Menjerit, Mobil Listrik Sepi Peminat
-
Indonesia Miliki 26 Perusahaan Kendaraan Roda Empat, Daya Serap Mencapai 1,5 Juta Naker
-
Chery Berniat Jadikan Indonesia Sebagai Pusat Produksi Kendaraan Ramah Lingkungan
-
Konsumen Sudah Terima Unit Mobil Listrik Neta V, Kapan Surat Kendaraan Diterima?
-
Mulai Dirakit Lokal Tahun Depan, Harga Mobil Listrik Neta Bisa Lebih Murah?
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
5 Mobil Sedan Bekas yang Irit Biaya Perawatan, Tak Bikin Boncos!
-
5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
-
Beat Street vs Beat Karbu Lebih Awet Mana? Ini Kelebihan, Kekurangan dan Beda Harga Bekasnya
-
4 Motor Matic Bekas, Murah tapi Gengsi Masih Dapat
-
5 Mobil Bekas Murah Tapi AC Dingin dan Mesin Enak Buat Harian
-
4 Motor Bekas Mesin Bandel Cocok Buat Ojek Online, Murah Meriah Jarang Masuk Bengkel
-
5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
-
Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
-
Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
-
Budget 7 Juta Dapat Honda Vario Bekas Tahun Berapa? Cek Rekomendasinya