Suara.com - Ketika datang ke perawatan kendaraan, seringkali muncul pertanyaan, apa sebenarnya perbedaan antara tune up dan servis mobil biasa? Apakah servis rutin mencakup semua aspek tune up?
Dikutip dari berbagai sumber, mari kita jabarkan perbedaan kunci antara keduanya agar Anda dapat membuat keputusan yang lebih tepat untuk perawatan kendaraan Anda.
Tune Up: Lebih dari Sekadar Servis
Tune up sejatinya adalah bagian dari servis mobil secara umum, namun, prakteknya memiliki cakupan yang jauh lebih luas. Dalam tune up, mekanik tidak hanya melakukan pemeriksaan rutin tetapi juga melakukan beberapa pekerjaan tambahan yang meningkatkan kinerja dan efisiensi mesin kendaraan.
Biaya Tune Up Lebih Tinggi
Salah satu perbedaan signifikan antara tune up dan servis biasa adalah dari segi biaya. Tune up umumnya memerlukan biaya yang lebih tinggi karena melibatkan pekerjaan tambahan dan penyetelan yang lebih rinci.
Meskipun servis mobil biasa mencakup pengecekan beberapa komponen, tune up memastikan setiap aspek kendaraan diperhatikan secara mendalam.
Lingkup Pekerjaan Tune Up
Tune up mencakup penyetelan dan perawatan lebih rinci, terutama pada bagian dalam mesin kendaraan. Untuk mobil dengan sistem karburator, membersihkan dan menyetel karburator menjadi bagian integral dari tune up.
Baca Juga: Mengenal Jenis Shockbreaker, Apa Saja Macamnya?
Sementara itu, pada mobil dengan sistem injeksi, throttle body akan dibersihkan menggunakan cairan khusus.
Pengecekan dan penyetelan celah katup juga menjadi fokus utama dalam tune up, terutama untuk mesin dengan sistem katup konvensional.
Hal ini bertujuan agar katup tetap dalam kondisi optimal dengan celah yang sesuai standar, berada dalam kisaran 0,2 hingga 0,3 mm.
Servis Mobil Biasa
Sementara tune up melibatkan penyetelan dan perawatan mendalam, servis mobil biasa lebih terfokus pada pemeriksaan rutin dan pemeliharaan umum.
Ini melibatkan pengecekan filter udara, fluida, sistem injeksi, dan bagian-bagian mesin tanpa perlu membongkar secara menyeluruh.
Berita Terkait
-
Mengenal Jenis Shockbreaker, Apa Saja Macamnya?
-
5 Opsi Mobil Bekas Murah untuk Tahun Baru 2024: Harga di Bawah 100 Juta, Umur Belum Sampai 10 Tahun
-
Pertolongan Pertama Mobil Terendam Banjir, Ikuti 10 Langkah Berikut
-
Kisah Kocak Max Verstappen Ditolak saat Mau Sewa Mobil, Umur Jadi Alasan, duh!
-
Ini 7 Koleksi Kendaraan Gibran, Termasuk Alphard Plat Spesial Buat Jan Ethes
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
4 Rekomendasi Mobil MPV dengan Kabin Paling Kedap dan Lega, Anti Mabuk saat Perjalanan!
-
5 Mobil Diesel Bekas di Bawah Rp50 Juta: Mesin Bandel, Operasional Irit untuk Keluarga Besar
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas Lincah seharga Motor NMAX Baru: Body Ramping, Gesit di Jalanan
-
5 Rekomendasi Mobil Honda Andalan Keluarga Muda yang Irit dan Kabin Lega, Cek Harga Bekasnya
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas selain Brio yang Cocok untuk Anak Kuliahan, Mulai 50 Jutaan
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring