Suara.com - Toyota Australia percaya diri bila kehadiran kendaraan listrik tidak akan membuat mobil diesel mati atau punah dalam waktu dekat.
Bos penjualan dan pemasaran Toyota Australia, Sean Hanley membantah laporan yang menyebutkan powertrain pembakaran minyak, yang terdapat di model terpopulernya, Hilux Ute hampir penuh diterpa serbuan kendaraan listrik.
"Diesel masih memiliki waktu yang cukup lama, jadi tidak akan mati dalam waktu dekat, dan diesel belum mati," tegas Sean Hanley, dikutip dari Drive, Selasa (26/3/2024).
Namun demikian, sumber bahan bakar untuk varian hibrida, yaitu diesel dan listrik yang cukup kredibel, terutama untuk kendaraan berat atau komersil.
"Ini tentu saja merupakan sumber bahan bakar yang menurut saya akan diteliti dengan cermat selama 10 hingga 20 tahun ke depan," jelas Sean.
Hibrida diesel-listrik bukanlah hal yang baru di Australia, karena Audi Q7 pernah ditawarkan dengan powertrain diesel hibrida plug-in (Plug-in Hybrid Vehicle/HEV) sebelum akhirnya dihentikan.
Hibrida diesel juga tersedia di seluruh dunia, terutama di Eropa dari produsen seperti Mercedes-Benz, Range Rover, Peugeot, dan Volvo, meskipun sebagian besar model sekarang telah dihentikan demi kendaraan listrik penuh (Battery Electric Vehicle/BEV).
Namun, hibrida diesel dapat digunakan untuk mengurangi emisi armada setelah adanya usulan Standar Emisi Kendaraan Baru yang saat ini sedang diperdebatkan.
Toyota telah mengambil langkah pertama untuk mengurangi emisi model diesel, dengan memperkenalkan powertrain turbo-diesel 2,8 liter dengan bantuan 48 volt pada model HiLux yang dijuluki teknologi V-Active.
Baca Juga: 25 Daftar SPKLU dari Jakarta-Jawa Timur, Mudik Pakai Mobil Listrik Tanpa Galau
"Pada saatnya nanti, saya pikir semua sumber bahan bakar akan dilihat, tetapi kita tidak boleh mengabaikan atau lalai untuk memahami bahwa mungkin saja ada bahan bakar sintetis diesel dengan beberapa deskripsi. Ada berbagai macam pilihan lain, itulah yang saya katakan." pungkas Hanley.
Berita Terkait
-
Bangkit dari Keterpurukan, Nissan Siap Gempur Pasar dengan 30 Produk Baru di 2027?
-
Mayang Kembali Jadi Sorotan Gegara Kebingungan Buka Pintu Toyota Alphard
-
Toyota Panggil Pengguna Land Cruiser 300 dan Lexus LX600 Datang ke Bengkel Resmi Karena Masalah ECU
-
Mungkinkah Hyundai Tinggalkan Mobil Bensin? Begini Kata Petingginya
-
Riset Ungkap Syarat agar Mobil Listrik Lekas Laris: Bukan Cuma Harga Kuncinya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
ACC Luncurkan Mobile Branch Berbasis Hilux Rangga Tingkatkan Pembiayaan di Tahun 2026
-
60 Juta Emang Dapet? Intip Harga Avanza Bekas Tahun ke Tahun Lengkap dengan Taksiran Pajak
-
Keluarga Baru Pilih Ayla atau Rocky? Simak Dulu Harga Mobil Daihatsu November 2025
-
Oli Motor Apa yang Cocok untuk Honda Scoopy? Ini Rekomendasinya
-
Capek Merasa Risau dengan Mutu BBM? Intip Dulu Daftar Harga Mobil BYD November 2025
-
Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Juta yang Bikin Anti Minder
-
Apa Bedanya SUV vs MPV? Ini 5 Rekomendasi Mobil 3 Baris untuk Keluarga Harga Rp100 Jutaan
-
BAIC Tambah Jaringan Dealer Nasional dengan Peresmian Dealer ke-15 di Jakarta Barat
-
Bingung Beli Pelumas Mesin? Ini 10 Rekomendasi Oli Motor untuk Honda Vario 160
-
3 Rekomendasi Mobil Keluarga Rp100 Jutaan yang Irit dan Aman Pakai BBM Oktan Rendah