Suara.com - Jika Anda penggemar otomotif dan memiliki kendaraan, pasti Anda ingin memahami lebih dalam tentang kondisi mesin mobil Anda.
Salah satu istilah yang sering muncul adalah “turun mesin.” Apa sebenarnya turun mesin itu? Berikut adalah penjelasannya dikutip dari situs resmi Suzuki:
Gejala Turun Mesin
Mengenali gejala awal turun mesin sangat penting untuk mencegah kerusakan yang lebih parah dan biaya perbaikan yang tinggi. Berikut beberapa tanda yang perlu Anda perhatikan:
1. Penurunan Performa Mesin yang Signifikan: Jika mesin terasa loyo, bergetar hebat, atau kesulitan berakselerasi, ini bisa mengindikasikan masalah internal yang mengganggu pembakaran atau transfer tenaga mesin.
2. Asap Knalpot Abnormal: Keluarnya asap putih tebal atau berwarna kebiruan dari knalpot merupakan penanda adanya pembakaran oli yang tidak sempurna. Kemunculan asap ini biasanya disebabkan oleh kerusakan komponen internal mesin yang bercampur dengan oli mesin.
3. Suara Mesin Kasar dan Tidak Beraturan: Bunyi dengungan, ketukan, atau gesekan abnormal pada mesin bisa menjadi tanda adanya kerusakan pada komponen internal seperti piston, ring piston, atau bearing. Suara-suara ini muncul akibat komponen yang mengalami keausan atau kerusakan yang mengganggu pergerakan komponen mesin.
4. Oli Mesin Cepat Berkurang: Jika Anda perlu menambahkan oli mesin lebih sering dari biasanya, ini bisa jadi menandakan adanya kebocoran internal mesin atau terbakarnya oli akibat kerusakan komponen. Oli yang bocor atau terbakar tidak lagi sanggup untuk melumasi mesin dengan baik.
5. Indikator Temperatur Mesin Tidak Normal: Mesin yang cepat panas atau indikator temperatur mesin yang terus menaik dapat menjadi tanda adanya masalah pada sistem pendingin atau kerusakan internal mesin yang menyebabkan peningkatan gesekan. Gesekan yang berlebihan menghasilkan panas berlebih dan membuat mesin cepat panas.
Baca Juga: BMW Siasati Suara Mesin Pada Mobil Listrik Performa Tinggi Demi Dilirik Konsumen
Penting dicatat bahwa kemunculan salah satu atau beberapa gejala di atas belum tentu berarti Anda harus turun mesin.
Namun, ini merupakan penanda bahwa Anda harus segera membawa kendaraan Anda ke bengkel resmi atau mekanik terpercaya untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Deteksi dini terkait kerusakan-kerusakan mesin tersebut akan membantu mencegah kendala yang lebih serius dan biaya perbaikan yang lebih tinggi.
Penyebab Turun Mesin
Berbagai faktor dapat mengakibatkan turun mesin pada kendaraan Anda. Berikut beberapa penyebab umum yang perlu diwaspadai:
1. Kelalaian Perawatan Rutin: Tidak mengikuti jadwal perawatan berkala yang dianjurkan pabrikan dapat berakibat fatal. Oli mesin yang kotor atau terlambat diganti dapat mengurangi kemampuan pelumasan dan menyebabkan keausan komponen mesin.
Berita Terkait
-
BMW Siasati Suara Mesin Pada Mobil Listrik Performa Tinggi Demi Dilirik Konsumen
-
Mobil Listrik Dicap Hambar, Begini Siasat BMW
-
Ford Siapkan Autopilot Level 3, Diluncurkan Tak Lama Lagi?
-
Mobil Dicoret Anak Sendiri dengan Batu, Sikap Sang Bapak Justru Banjir Pujian
-
Ternyata Ini Jenis Mobil Bekas yang Menjadi Favorit Sepanjang 2024
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
7 Rekomendasi Mobil Keluarga Ternyaman dengan Kabin Luas, Harga Rp70 Jutaan
-
5 Motor Listrik Beratap Terbaik Anti Hujan: Harga di Bawah Rp50 Juta, Nyaman selama Perjalanan
-
Isuzu Festival 2025 Manjakan Pelanggan dengan Paket Ekstra Purna Jual
-
Chery Rayakan Penyerahan 1.000 Unit TIGGO Cross CSH Hybrid Bersama Konsumen
-
Sebanyak 1000 Unit Chery Tiggo Cross CSH Hybrid Diserahkan ke Konsumen
-
5 Jas Hujan Anti Rembes Rp100 Ribuan: Cocok untuk Pekerja dan Anak Muda
-
3 Mobil Keluarga yang Rangkap Jabatan: 80 Jutaan, Tak Cuma Buat Jalan tapi Bisa Jadi Penghasil Cuan
-
Fakta Unik BMW 2002 Hamish Daud: Mobil Klasik Kakek Buyut 3 Series yang Melegenda
-
Restomod Ekstrem Civic Nouva EF9 'AeroFlux' dengan Hand Painting di IDEXII 2025
-
3 Pikap Bekas Alternatif Gran Max: Mulai 50 Jutaan, Cocok Buat Usaha