Suara.com - Menghadapi jalan tanjakan membutuhkan perhatian ekstra, terutama saat cuaca buruk. Kondisi jalan yang licin akibat hujan atau kabut dapat meningkatkan risiko kecelakaan.
Oleh karena itu, persiapan yang matang dan teknik berkendara yang tepat sangat penting untuk menjaga keselamatan di medan menantang ini.
Cuaca Ekstrem dan Pengaruhnya pada Jalan Tanjakan
Menyadur dari laman resmi Astra-Toyota, cuaca buruk seperti hujan deras atau kabut tebal dapat membuat permukaan jalan menjadi licin, mengurangi daya cengkeram ban dan membuat kendaraan lebih sulit dikendalikan.
Sebelum berangkat, pastikan memeriksa prakiraan cuaca dan menghindari rute tanjakan saat kondisi tidak mendukung. Jika terpaksa, kurangi kecepatan dan berhati-hati dengan kondisi jalan yang bisa berubah dengan cepat.
Teknik Berkendara Aman di Tanjakan Saat Cuaca Buruk
1. Gunakan Gigi Rendah
Ketika memasuki tanjakan, pastikan kendaraan dalam gigi rendah untuk mendapatkan traksi yang maksimal. Penggunaan gigi rendah tidak hanya membantu menjaga kecepatan, tetapi juga mencegah kendaraan kehilangan kontrol, terutama di jalan yang licin.
2. Jaga Jarak Aman
Saat cuaca hujan, jarak pengereman meningkat. Pastikan menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan, sehingga Anda memiliki waktu dan ruang yang cukup untuk bereaksi jika ada situasi darurat.
3. Kendalikan Rem dengan Baik
Di jalan licin, penggunaan rem harus lebih hati-hati. Hindari pengereman mendadak yang dapat menyebabkan roda terkunci atau kendaraan tergelincir. Saat berhenti di tanjakan, gunakan rem tangan untuk menjaga kendaraan tetap stabil, dan lepaskan secara perlahan saat melanjutkan perjalanan.
4. Periksa Kondisi Ban
Ban yang dalam kondisi baik sangat krusial, terutama saat berkendara di tanjakan yang licin. Ban dengan kembangan yang cukup akan memberikan traksi yang lebih baik, mengurangi risiko tergelincir.
Peran Kondisi Jalan dalam Keselamatan Berkendara
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
Terkini
-
Pembalap MotoGP Gresini Racing Sapa Langsung Loyalis Federal Matic di Jakarta
-
Harga BBM Pertamina, Shell, Vivo, dan BP Naik Oktober 2025
-
Terpopuler: Busi Radioaktif Bikin Geger, Deretan Motor Tua Ini Bisa Bikin Kamu Kaya
-
Hyundai Pastikan Bawa Mobil Listrik Baru ke Indonesia di Sisa 2025
-
Busi Radioaktif Pernah Bikin Geger, Sejarah Gila Produk Otomotif Bikin Keder
-
Daihatsu Terios Bekas: Harga Jatuh Banget per Oktober 2025, SUV Impianmu Mulai Segini
-
Mau Beli Motor Honda? Ini Daftar Harga Terbaru Oktober 2025
-
Y-Connect Serasa Kuno, Pesaing Yamaha NMAX Ini Punya Fitur Lebih Canggih
-
7 Rekomendasi Motor 2 Tak Cocok untuk Bahan Gorengan: Harga Melambung Tembus 100 Persen
-
Pemerintah China Perketat Ekspor Mobil Listrik Setelah Banyak Keluhan Soal Kualitas