Suara.com - Vietnam akan menyaksikan kehadiran pabrik Skoda pertama dan satu-satunya di Asia Tenggara (SEA) yang hampir selesai dibangun pada bulan Maret tahun ini. Produsen mobil asal Ceko yang berada di bawah naungan Grup Volkswagen ini berencana memulai operasi pada akhir kuartal pertama.
Dikutip dari Autobuzz Malaysia, pabrik baru Skoda ini akan beroperasi bersama dengan Thanh Cong Group, yang juga merupakan perakit lokal untuk kendaraan Hyundai dan Nissan. Fasilitas yang berbasis di Quang Ninh ini akan memiliki kapasitas produksi sebesar 120.000 unit kendaraan per tahun.
Selain pabrik di Vietnam yang akan segera dibuka, satu-satunya fasilitas produksi Skoda lainnya di Asia berada di China dan India, yang memproduksi model-model yang disesuaikan dengan pasar masing-masing.
Ketua Skoda, Klaus Zellmer, mengatakan bahwa Vietnam adalah tiket merek Ceko ini untuk menembus pasar ASEAN, bertindak sebagai pusat produksi dan ekspor untuk wilayah tersebut.
Merek mobil Ceko ini memulai debutnya di Vietnam pada tahun 2023 dan saat ini memiliki dua model yang tersedia untuk dijual: Skoda Karoq dan Skoda Kodiaq yang diimpor (CBU) dari Republik Ceko.
Terakhir kali mobil Skoda dijual di tanah Malaysia adalah pada tahun 2000-an oleh importir bernama Auto Praha, yang merupakan perusahaan di bawah Grup Berjaya.
Sejak saat itu, Bermaz telah mengambil alih kendali merek mobil Ceko ini di Malaysia, meskipun kami tidak yakin apakah perusahaan tersebut masih memegang hak distribusi hingga hari ini, karena merek ini telah meninggalkan pasar kami bertahun-tahun yang lalu.
Pembangunan pabrik Skoda di Vietnam ini menunjukkan langkah strategis untuk memperluas pasar di wilayah ASEAN. Dengan kapasitas produksi yang besar dan dukungan dari mitra lokal, Skoda siap bersaing di pasar otomotif regional.
Sementara itu Indonesia lagi-lagi tak dipilih untuk jadi lokasi produksi oleh sejumlah produsen otomotif. Sebelumnya negeri tetangga Australia ini sempat ditepikan oleh Tesla.
Baca Juga: PHK Massal! Volkswagen Pangkas 35.000 Pekerja di Jerman
Beberapa tahun silam, produsen motor KTM pun juga memilih untuk bikin pabrik di Filipina.
Berita Terkait
-
Keuangan Goyah, VW Tetap Berani Investasi ke Perusahaan Mobil Listrik Rivian
-
PHK Massal! Volkswagen Pangkas 35.000 Pekerja di Jerman
-
Volkswagen Bak Jatuh Tertimpa Tangga: Income Seret, Didemo Hampir Ratusan Ribu Buruh
-
Pabrikan Mobil Eropa BMW Sampai Volkswagen Diprediksi Alami Kerugian di AS, Pasca Donald Trump Dilantik
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Cek Harga Mobil Bekas Chery J6, Fitur Lengkap Berteknologi Paling Dicari 2025
-
4 Rekomendasi Mobil Matic Irit BBM di Bawah Rp 100 Juta, Cocok untuk Keluarga
-
4 Model City Car Honda yang Cocok untuk Mahasiswa, Irit dan Bandel
-
Fungsi Fitur Wet Mode Mitsubishi Xforce yang Wajib Diketahui
-
Tutup 2025, UD Trucks Tekankan Investasi Pada Kualitas SDM
-
Suzuki Cetak Rekor Penjualan Tertinggi 2025, Fronx Hybrid Jadi Primadona Baru
-
4 Perbedaan Isi Ban Motor Pakai Angin Biasa dan Nitrogen, Lebih Baik Mana?
-
5 Rekomendasi Motor Matic yang Kuat Angkut Berat 150 Kilogram
-
Mobil Listrik Bekas Termurah Harga Berapa? Ini 3 Merek Terbaik
-
5 Rekomendasi Motor Bekas Matic dan Bebek, Modal Rp3 Juta Sudah Siap Gas