Suara.com - Era mobil listrik (EV) tampaknya tak semulus yang dibayangkan. Di tengah minat konsumen yang justru lebih condong ke kendaraan hybrid, raksasa otomotif Honda mengambil langkah strategis dengan menginjak rem rencana ambisius mereka.
Dilaporkan bahwa Honda telah membatalkan rencana pengembangan SUV listrik berukuran besar yang sedianya ditujukan untuk pasar Amerika Serikat.
Keputusan ini diambil seiring evaluasi ulang strategi elektrifikasi perusahaan secara menyeluruh, sebuah sinyal kuat bahwa pasar belum sepenuhnya siap untuk transisi penuh ke tenaga baterai.
Langkah ini disinyalir dipicu oleh lambatnya adopsi kendaraan listrik di AS. Selain itu, perubahan regulasi pajak di bawah pemerintahan Trump yang mencabut beberapa insentif utama untuk kendaraan listrik, turut membuat model EV menjadi kurang menarik dari sisi biaya bagi calon pembeli.
Biaya Produksi dan Perubahan Prioritas
Menurut laporan dari Nikkei Asia, biaya pengembangan dan pengadaan komponen untuk kendaraan listrik berukuran besar jauh lebih tinggi, terutama karena ukuran dan harga paket baterai yang masif. Honda tampaknya telah menyimpulkan bahwa risiko finansial untuk meluncurkan EV berukuran besar di tengah kondisi pasar saat ini tidak sepadan, apalagi model tersebut awalnya dijadwalkan untuk debut pada tahun 2027.
SUV yang kini dibatalkan itu seharusnya melengkapi jajaran produk listrik Honda lainnya, termasuk SUV ukuran sedang dan sebuah sedan yang keduanya sudah tampil dalam bentuk konsep Honda Seri 0 dan masih dijadwalkan meluncur pada 2026. Rencana besar Honda untuk menawarkan tujuh model EV di AS pada 2030 kini terlihat kurang pasti.
Pada bulan Mei, Honda mengumumkan telah mengurangi investasinya dalam elektrifikasi dari dari $69 miliar menjadi $48 miliar.
Perusahaan kini lebih menekankan pada model hibrida, yang akan menghasilkan peluncuran EV yang lebih sedikit.
Baca Juga: Ribuan Modifikator Unjuk Kebolehan dalam Ajang Honda Modif Contest 2025
Gempuran Mobil Hybrid
Sebagai gantinya, antara tahun 2027 dan 2031, Honda bermaksud memperkenalkan 13 mobil hibrida generasi baru di seluruh dunia, dengan target penjualan ambisius mencapai 2,2 juta unit mobil hibrida pada tahun 2030. Jajaran ini akan mencakup SUV besar baru yang dirancang khusus untuk pasar Amerika Utara, yang secara efektif dapat menggantikan versi listrik yang telah dibatalkan.
Awal tahun ini, Honda dilaporkan mengalami peningkatan signifikan dalam penjualan Honda Prologue, dengan peningkatan 963% pada paruh pertama tahun 2025 dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024.
Namun total penjualan hanya mencapai 16.318 unit, menjadikannya model dengan penjualan terendah dalam portofolio Honda di AS. Meskipun persentase kenaikannya tajam, angka-angka tersebut menandai tantangan yang sedang berlangsung di segmen EV.
Honda bukan satu-satunya produsen mobil yang menunda rencana kendaraan listriknya. Nissan telah membatalkan dua kendaraan listrik yang awalnya direncanakan untuk diproduksi di AS, Ford telah menghentikan sementara pengembangan kendaraan listrik besar. Sedangkan Toyota memilih untuk menunda produksi SUV listrik mereka yang dijadwalkan dirilis pada 2026 ke tahun 2028.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
Terkini
-
5 Fakta Yamaha Kenalkan Kendaraan Listrik Roda Tiga: Kawin Silang Motor dan Mobil
-
Toyota Innova Siap Minum Bensin Etanol? Kata Buku Manual Sih Begini
-
Horor Jendela Otomatis, Mobil Listrik Maut Cekik Pemiliknya Saat Bersih-bersih
-
BYD Terjun Bebas, Chery Gas Pol: Babak Baru Perang Mobil China di RI
-
Fix Jadi Pusat Perhatian, Honda Scoopy Edisi Kuromi Resmi Mengaspal
-
BeAT Resmi Minder! Suzuki Raider J Crossover Tembus 66 Km/Liter, Harga Sama Murahnya
-
4 Rekomendasi Mobil Keluarga Mulai Rp50 Jutaan yang Siap Tenggak Bensin Etanol, Biar Gak Was-was
-
Apakah Pertalite Mengandung Etanol? Simak Deretan Fakta Menarik Ini
-
Sirkuit Sepang Siap Jadi Saksi, Geng CBR Astra Honda di Ambang Sejarah Juara Asia
-
Penjualan Mobil Listrik Mulai Menyusut?