Suara.com - Memasuki tahun ajaran baru, rutinitas pagi para orang tua di kota besar kembali dihadapkan pada satu tantangan klasik: kemacetan.
Mengantar anak sekolah tepat waktu seringkali menjadi perjuangan yang menguras tenaga dan emosi.
Mobil mungkin nyaman, namun kurang efisien untuk menembus kepadatan lalu lintas. Di sinilah peran sepeda motor menjadi sangat vital.
Bagi para orang tua muda, memiliki motor yang lincah, irit, dan tangguh adalah sebuah investasi cerdas.
Tidak perlu baru, pasar motor bekas menawarkan banyak pilihan menarik dengan harga yang jauh lebih ramah di kantong.
Motor jenis matic (skutik) menjadi primadona karena kepraktisannya, terutama dengan dek rata yang fungsional untuk menaruh tas atau belanjaan.
Berikut adalah lima rekomendasi motor bekas yang paling ideal untuk menemani perjuangan Anda mengantar sang buah hati menuntut ilmu di tengah belantara beton perkotaan.
1. Honda BeAT eSP
Julukan 'motor sejuta umat' bukan tanpa alasan. Honda BeAT, terutama generasi eSP (mulai tahun 2016), adalah pilihan paling aman dan rasional.
Baca Juga: Harga BYD Atto 1 Gemparkan Dunia Otomotif, 5 Mobil Ini Rawan Batal SPK?
Bodinya yang super ramping dan bobotnya yang ringan membuatnya menjadi raja selap-selip di kemacetan.
Mesin eSP 110cc dikenal sangat bandel, minim getaran, dan perawatannya sangat mudah.
Bengkel mana pun pasti bisa menanganinya, dan ketersediaan suku cadang orisinal maupun KW melimpah ruah.
Inilah juaranya. Konsumsi BBM Honda BeAT eSP sangat fantastis, mampu mencatatkan angka rata-rata di atas 55 km/liter dengan mudah.
Penggunaan fitur Idling Stop System (ISS) pada tipe tertentu bisa membuatnya lebih irit lagi.
2. Yamaha Mio M3 125
Jika Anda mencari motor yang sedikit lebih bertenaga namun tetap lincah, Yamaha Mio M3 adalah jawabannya. Motor ini menjadi pesaing abadi Honda BeAT dengan menawarkan DNA Yamaha yang sporty dan responsif.
Dibekali mesin 125cc dengan teknologi Blue Core, Mio M3 menawarkan akselerasi yang lebih cekatan untuk stop-and-go.
Mesin ini juga terbukti andal untuk penggunaan harian yang intensif.
Meski kubikasinya lebih besar, teknologi Blue Core mampu menekan konsumsi bahan bakar secara efisien. Rata-rata pemakaiannya bisa mencapai 45-50 km/liter, angka yang sangat baik untuk motor 125cc.
3. Honda Vario 125 (LED Generasi Pertama)
Ingin sedikit 'naik kelas' tanpa mengorbankan kelincahan? Honda Vario 125 generasi pertama yang sudah menggunakan lampu LED (sekitar tahun 2015-2018) adalah pilihan emas.
Posisinya berada di antara BeAT yang kompak dan Vario 160 yang bongsor.
Mesin 125cc milik Vario dikenal punya durabilitas jempolan dan performa yang halus.
Kualitas bangunannya terasa lebih kokoh, memberikan rasa percaya diri saat berkendara.
Bagasi di bawah joknya juga lebih luas, cukup untuk menyimpan jas hujan dan perlengkapan anak.
Jangan ragukan efisiensi mesin Honda. Vario 125 mampu mencatatkan konsumsi BBM rata-rata di angka 50-52 km/liter, sebuah efisiensi yang luar biasa untuk skutik dengan bodi yang cukup berisi.
4. Suzuki Nex II
Motor ini seringkali diremehkan, padahal Suzuki Nex II adalah permata tersembunyi di pasar motor bekas.
Keunggulan utamanya adalah bobotnya yang paling ringan di kelasnya, bahkan terasa lebih enteng dari Honda BeAT.
Suzuki membangun Nex II dengan filosofi simpel dan fungsional. Mesin 115cc-nya mungkin bukan yang paling bertenaga, tapi sangat andal dan bebas masalah.
Kesederhanaan ini justru membuat perawatannya jadi lebih murah.
Dengan bobot seringan itu, tentu saja konsumsi BBM-nya menjadi sangat irit.
Dalam penggunaan nyata di perkotaan, Suzuki Nex II bisa dengan mudah menembus angka 50 km/liter. Harga bekasnya yang cenderung lebih miring menjadikannya pilihan paling 'value for money'.
5. Honda Genio
Bagi orang tua muda yang juga peduli dengan gaya, Honda Genio menawarkan paket lengkap. Menggunakan basis rangka eSAF dan mesin yang identik dengan BeAT generasi terbaru, Genio hadir dengan desain retro modern yang menarik perhatian.
Karena berbagi platform dengan BeAT, ketangguhan mesin dan kemudahan perawatannya tidak perlu diragukan. Rangka eSAF membuatnya sangat ringan dan lincah untuk bermanuver.
Efisiensi bahan bakarnya setara dengan Honda BeAT, yaitu di kisaran 58 km/liter.
Ditambah lagi, beberapa model sudah dilengkapi dengan power outlet di kompartemen depan, fitur kecil yang sangat berguna untuk mengisi daya smartphone di zaman sekarang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
5 Mobil Keluarga Mirip BYD Atto 1 dengan Kabin Luas dan Fitur Canggih
-
5 Rekomendasi Aki Motor Terbaik untuk Honda BeAT yang Awet dan Murah
-
7 Mobil Listrik Paling Laris Penguasa Pasar RI: Fiturnya Canggih Nan 'Ngeri'
-
5 City Car untuk Ibu Rumah Tangga yang Nyaman, Irit, dan Praktis
-
Bukan Toyota Supra, Ferry Irwandi Justru Pilih 'Supra Bapa' Tembus Area Terisolasi
-
Taklukkan Tanjakan dan Bebatuan Cadas, IPONE Pastikan Mesin Tetap Aman
-
50 Kendaraan Baru Berebut Gelar Bergengsi di FORWOT Car of The Year 2025
-
Mengulik Cara Kerja Mesin Mitsubishi Destinator, "Turbo Hanya Main Saat Dipanggil"
-
BeAT vs Scoopy, Lebih Irit Mana? Ini yang Paling Cocok Jadi Motor Pertama
-
Komunitas MBOIG Tunjuk Ketua Umum Baru Jalankan Organisasi