Suara.com - Polytron telah menghadirkan motor listrik Fox Series, khususnya Fox-R dan Fox-S, dengan dukungan subsidi yang menjadikan harga jual jauh lebih terjangkau. Sekilas tampak mirip, tetapi sebenarnya Fox-R dan Fox-S memiliki spesifikasi dan fitur yang berbeda, yang membuat keduanya punya karakter unik masing-masing.
Perbedaan antara Polytron Fox R dan Fox S perlu disesuaikan dengan kebutuhan sehari-hari. Jika Anda membutuhkan motor listrik yang mampu menunjang mobilitas tinggi, seperti perjalanan antar kota atau aktivitas harian dengan jarak tempuh yang cukup jauh, Fox-R bisa menjadi pilihan yang tepat. Dilengkapi performa yang tangguh dan daya jelajah lebih luas, Fox-R sangat cocok untuk pengguna yang mengutamakan kecepatan, ketahanan, dan tampilan gagah dalam satu kendaraan.
Sementara itu, jika kebutuhan mobilitas Anda lebih ringan dan lebih sering digunakan untuk aktivitas dalam kota seperti ke kantor, ke kampus, atau sekadar jalan-jalan, maka Fox-S adalah opsi yang lebih efisien dan ekonomis. Dengan desain modern, pengoperasian yang nyaman, dan biaya sewa baterai yang lebih terjangkau, Fox-S sangat ideal bagi Anda yang mencari motor listrik bergaya untuk menunjang kegiatan sehari-hari.
Bagi Anda yang tertarik membeli dengan skema kredit, berikut ini adalah simulasi dan analisis finansialnya agar bisa memperkirakan beban cicilan serta keuntungannya.
Harga dan Subsidi Polytron Fox Series
Untuk Polytron Fox-R, harga asal (OTR) sekitar Rp 20,5 juta untuk wilayah Jabodetabek. Dengan subsidi langsung dari Polytron (bukan subsidi pemerintah), potongan bisa mencapai Rp 7 juta, menjadikan harga Fox-R sekitar Rp 13,5 juta di beberapa wilayah.
Untuk Fox-S, subsidi juga berlaku. Varian ini bisa didapat dengan harga lebih rendah setelah subsidi. Ada juga program gratis sewa baterai selama 12 bulan, yang menurunkan beban biaya operasional awal.
Simulasi Kredit Motor Listrik Polytron Fox Series (Subsidi Fox-R / Fox-S)
Untuk ilustrasi, kita gunakan contoh skema kredit dari lembaga pembiayaan (misalnya Adira Finance) dalam dokumen RIPLAY mereka:
Baca Juga: 3 Motor Listrik Mirip Suzuki Satria yang Kencang, Lincah, dan Stylish
Misalkan membeli Fox-R dengan harga Rp 20,5 juta (tanpa subsidi) melalui kredit. Contoh simulasi:
- Down Payment (DP): Rp 3,25 juta.
- Tenor: 24 bulan (2 tahun).
- Angsuran bulanan: sekitar Rp 1,069 juta per bulan.
- Ada juga biaya lain seperti asuransi dan biaya layanan.
Tentunya, jika menggunakan subsidi (misalnya harga menjadi Rp 13,5 juta), simulasi cicilan akan jauh lebih ringan, tergantung DP dan tenor yang disepakati dengan lembaga kredit.
Keuntungan Finansial Memilih Motor Listrik Polytron
- Potongan Harga Besar. Subsidi hingga Rp 7 juta langsung dari Polytron membuat harga jadi lebih kompetitif. Tidak hanya potongan harga, ada juga insentif seperti sewa baterai gratis 12 bulan yang setara dengan penghematan sekitar Rp 2,4 juta untuk Fox-R (karena sewa baterai biasanya Rp 200 ribu/bulan).
- Biaya Operasional Rendah. Motor listrik secara alami lebih hemat dibanding motor konvensional karena tidak butuh bensin, hanya isi ulang baterai. Dengan potongan dan subsidi, total biaya kepemilikan bisa jauh lebih rendah dari motor bahan bakar. Polytron menyatakan potensi penghematan tahunan dari biaya listrik, STNK, dan servis bisa sangat signifikan.
Contoh Hitungan Simulasi Kredit Setelah Subsidi
Sebagai contoh sederhana:
- Harga Fox-R setelah subsidi: Rp 13,5 juta.
- Misalkan DP 20%, maka DP = Rp 2,7 juta, maka nominal pembiayaan = Rp 10,8 juta.
- Jika tenor kredit 24 bulan, angsuran per bulan bisa lebih rendah dari contoh tanpa subsidi (asumsi bunga sama, tapi karena pokok pinjaman lebih kecil, total cicilan bulanan turun).
Sebagai catatan, ini adalah simulasi sederhana. Sementara untuk angka pasti, Anda harus cek langsung ke lembaga pembiayaan yang bekerja sama dengan Polytron EV atau ke dealer Polytron EV.)
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
8 Pilihan Motor yang Cocok untuk Kurir Paket: Performa Gesit dan Irit BBM!
-
3 Motor Listrik Mirip Suzuki Satria yang Kencang, Lincah, dan Stylish
-
5 Rekomendasi Motor Paling Nyaman dan Irit BBM untuk Orang Tua
-
Insentif Mobil Listrik dan Hybrid Harus Adil dan Setara
-
5 Motor Bekas Rp3 Jutaan yang Siap Diajak Kerja Keras, Cocok untuk Mahasiswa dan Pemula
-
Motor Listrik VinFast Siap Dijual di Indonesia Mulai 2026
-
Bukan Sekadar Chip: Ini Teknologi yang Membuat Lampu Hingga Audio di Mobil Lebih Mudah Dikendalikan
-
BAIC BJ30 Hybrid Terpesan 200 Unit, Konsumen Mulai Terima Unit di GJAW 2025
-
5 Mobil Eropa Bekas Paling Untung Dibeli Budget Terbatas
-
Tiga Model Hybrid Jadi Bintang Utama di booth Suzuki GJAW 2025