Otomotif / Mobil
Jum'at, 19 Desember 2025 | 10:37 WIB
Bajaj Maxride di Taman Kuliner Pasty, Jogja (Suara.com/Rosiana)
Baca 10 detik
  • Bajaj Maxride hadir di Yogyakarta sebagai transportasi ramah lingkungan dengan mesin Euro 4 yang halus, hemat bahan bakar, dan minim polusi.
  • Kendaraan ini mendukung mobilitas masyarakat dan UMKM karena mampu mengangkut penumpang maupun barang hingga 300 kilogram dengan biaya terjangkau.
  • Operasional Bajaj Maxride juga membuka peluang kerja baru bagi ribuan warga lokal, sehingga berkontribusi menekan angka pengangguran dan memberi penghasilan stabil.

Suara.com - Yogyakarta kini punya pilihan transportasi baru yang praktis sekaligus ramah lingkungan. Bajaj Maxride hadir dengan mesin berstandar Euro 4 yang membuat perjalanan lebih halus, tidak berisik, hemat bahan bakar, dan rendah emisi. 

Cocok dipakai di kawasan pemukiman, jalanan kota, sampai destinasi wisata yang butuh kendaraan dengan tingkat kebisingan rendah.

Mobilitas Jadi Lebih Fleksibel

Bajaj Maxride bisa menampung satu pengemudi dan tiga penumpang. Kapasitas ini membuat perjalanan lebih efisien dan berpotensi mengurangi jumlah kendaraan pribadi di jalan. 

Biaya operasional terjangkau, sehingga Bajaj dapat menjadi pilihan strategis untuk masyarakat, pelaku UMKM, hingga wisatawan yang ingin mobilitas mudah tanpa ribet.

Konferensi pers Bajaj Maxride di Taman Kuliner Pasty, Jogja (Suara.com/Rosiana)

Selain mengangkut penumpang, Bajaj Maxride juga bisa diandalkan untuk membawa barang. Bagasi belakangnya cukup luas dan mampu menampung beban hingga 300 kilogram. 

Bagi UMKM Jogja, ini jelas jadi solusi efektif untuk pengiriman instan, distribusi produk, sampai operasional usaha sehari-hari dengan biaya hemat.

Dampak Sosial dan Ekonomi

Kehadiran Bajaj Maxride tidak hanya soal transportasi, tetapi juga membuka peluang kerja baru. 

Baca Juga: Badan Gizi Nasional Dorong UMKM dan Masyarakat Lokal Jadi Tulang Punggung Program MBG

Ribuan warga lokal kini bergabung sebagai mitra pengemudi, sehingga angka pengangguran bisa ditekan sekaligus memberi penghasilan yang stabil.

Muhamad Sofyan, Ketua Komisi B DPRD Kota Yogyakarta, menilai Bajaj Maxride sangat relevan untuk UMKM.

"Dengan kapasitas angkut besar, UMKM bisa kirim produk dalam jumlah banyak dengan biaya murah. Bajaj juga fleksibel untuk mendukung pariwisata karena mudah menjangkau lokasi wisata," ujarnya dalam konferensi pers Kamis (18/12/2025).

Ketua LPMK Panembahan, Sri Herawati, menambahkan Bajaj Maxride mampu menjawab tantangan kemacetan sekaligus kebutuhan mobilitas masyarakat perkotaan. 

"Dalam satu armada, Bajaj bisa mengangkut hingga 3 penumpang sekaligus. Transportasi ini aman, nyaman, terjangkau, dan ramah lingkungan," jelas Sri.

Sementara itu, akademisi UAJY Sri Susilo menekankan kontribusi Bajaj Maxride dalam membuka lapangan kerja. 

Load More