Suara.com - Menjelang hari-hari akhir di Bulan Ramadan, umat muslim diperingatkan dengan adanya Zakat.
Iya, membayar zakat bagi umat muslim hukumnya wajib. Zakat ini dimaknai sebagai mengeluarkan Sebagian harta tertenu yang sudah diwajibkan Allah SWT.
Zakat ini memiliki fungsi ganda, bagi sisi sang pemberi zakat, ia menjadi penyuci mereka yang berpuasa dari ucapan keji sepanjang Ramadan.
Sementara itu pada sisi yang diberi zakat, menjadi makanan bagi mereka, agar kebutuhan terpenuhi di Hari Raya Idul Fitri.
Melansir dari Baznas, besaran zakat Fitrah berupa makanan pokok dengan berat 2,5 kg atau 3,5 liter setiap jiwa.
Menurut Syekh Yusuf Qardawi, satu sha’ dapat digantikan dengan uang yang setara dengan harga makanan pokok.
Sebelum menyerahkan zakat kepada yang berhak menerima, beras maupun uang yang hendak diberikan ini haruslah diniatkan terlebih dahulu untuk berzakat. Berikut beberapa macam niat Zakat Fitrah, agar zakatnya menjadi sah:
Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri
Lafaz: Nawaitu an ukhrija zakâtal fithri ‘an nafsî fardhan lillâhi ta’âlâ
Baca Juga: 11 Pantun Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024, Pakai Jadi Ucapan Mohon Maaf Lebaran
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena Allah Ta’ala.”
Niat Zakat Fitrah untuk Istri
Lafaz: Nawaitu an ukhrija zakâtal fithri ‘an zaujatî fardhan lillâhi ta’âlâ
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku, fardu karena Allah Ta’ala.”
Niat Zakat Fitrah untuk anak Laki-laki
Lafaz: Nawaitu an ukhrija zakâtal fithri ‘an waladî (sebutkan nama) fardhan lillâhi ta’âlâ
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku …. (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta’ala.”
Niat Zakat Fitrah untuk anak Perempuan
Lafaz: Nawaitu an ukhrija zakâtal fithri ‘an bintî (sebutkan nama) fardhan lillâhi ta’âlâ
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku …. (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta’ala.”
Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga
Lafaz: Nawaitu an ukhrija zakâtal fithri ‘annî wa ‘an jamî’i mâ talzamunî nafaqâtuhum fardhan lillâhi ta’âlâ
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta’ala.”
Niat Zakat Fitrah untuk Orang yang diwakilkan
Lafaz: Nawaitu an ukhrija zakâtal fithri ‘an (sebutkan nama) fardhan lillâhi ta’âlâ
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk … (sebutkan nama spesifik), fardu karena Allah Ta’ala,”
Kontributor : Kanita
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Tata Cara dan Niat Sholat Gerhana Bulan 7 September 2025 untuk Imam dan Makmum
-
Contoh Khutbah Jumat Tentang Maulid Nabi 2025 Versi Panjang dan Singkat
-
5 Contoh Kultum Maulid Nabi Muhammad SAW 2025 Berbagai Tema
-
Puasa Maulid Nabi Namanya Apa? Hukum Puasa di Hari Kelahiran Rasulullah
-
Rabu Wekasan Menurut Islam Dianjurkan atau Tidak? Ini Hukum, Amalan dan Jadwal 2025
-
Niat dan Doa Buka Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2025 Selama 3 Hari untuk Berkah Sepanjang Tahun
-
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2025: Niat dan Keutamaannya di Hari Kamis
-
Mengapa Islam Melarang Pria Menyerupai Wanita? Ini Penjelasannya
-
Apa Itu Puasa Tasu'a ? Waktu, Niat, dan Sejarahnya
-
Menghapus Dosa Satu Tahun, Kapan Puasa 10 Muharram Tahun 2025