Suara.com - Usai Hari Raya Idul Fitri, syariat Islam menganjurkan umat muslim untuk berpuasa lagi, yaitu Puasa Sunnah Syawal.
Nabi Muhammad SAW menganjurkan puasa Syawal ini lantaran pengamalnya akan mendapatkan keutamaan berupa pahala setara dengan puasa setahun penuh.
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَةِ سِتَةٍ مِنْ شَوَالٍ لِلّٰهِ تَعَالَى
Lafaz: Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’I sunnati sittatin min syawwalin lillahi ta’ala.
Artinya: “Aku niat puasa sunnah Syawal di esok hari karena Allah SWT.”
Sebagaimana ditulis oleh Alumni Madrasah TBS dan Pesantren MUS-YQ Kudus, Ustadz Ahmad Hanan dalam tulisan ‘Ini 3 beda Niat Puasa Fardhu dan Sunah yang harus diketahui’, waktu pelaksanaan niat puasa Syawal ini bisa dilafalkan mulai masuk waktu Maghrib hingga sebelum dhuhur, selagi belum makan dan minum apa-apa sejak terbit fajar di hari berpuasa itu.
Dalam kitab Hasyiyah I’anatut Thalibin ‘ala Halli Alfadhi Fathil Mu’in, Syekh Sayyid Bakri Syatha menerangkan bahwa puasa sunnah Syawal ini dianjurkan dilakukan secara berturut-turut mulai tanggal 2-7 Syawal.
Sehingga dapat dikatakan bahwa puasa ini dilakukan setelah Hari Idul Fitri 1 Syawal. Puasa Sunnah Syawal ini tidak boleh disambung dengan puasa Ramadan, pasalnya puasa di Hari Idul Fitri hukumnya haram.
Baca Juga: Mahfud MD Ikut Meriahkan Open House Ganjar Pranowo di Kediaman Barunya
Tata Cara Puasa Syawal
Tata Cara Puasa Syawal ini tidak jauh berbeda dengan tata cara puasa Ramadan, maupun puasa sunnah lainnya.
Dimulai dengan niat, kemudian makan sahur, menahan lapar dan dahaga mulai terbit fajar hingga terbenam matahari, lalu diakhiri dengan buka puasa.
Perbedaannya terdapat pada sifat niat dan pelaksanaan puasa enam hari di bulan Syawal.
Sebagaimana disebutkan dalam hadits bahwa puasa Syawal dilakukan selama enam hari. Lafazh hadits tersebut adalah:
“Barangsiapa yang berpuasa Ramadan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh.” (HR. Muslim no. 1164)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
Terkini
-
Bacaan Surat Yasin Lengkap 83 Ayat, Latin, Terjemahan, dan Keutamaan Jantung Al-Qur'an
-
Tata Cara dan Niat Sholat Gerhana Bulan 7 September 2025 untuk Imam dan Makmum
-
Contoh Khutbah Jumat Tentang Maulid Nabi 2025 Versi Panjang dan Singkat
-
5 Contoh Kultum Maulid Nabi Muhammad SAW 2025 Berbagai Tema
-
Puasa Maulid Nabi Namanya Apa? Hukum Puasa di Hari Kelahiran Rasulullah
-
Rabu Wekasan Menurut Islam Dianjurkan atau Tidak? Ini Hukum, Amalan dan Jadwal 2025
-
Niat dan Doa Buka Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2025 Selama 3 Hari untuk Berkah Sepanjang Tahun
-
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2025: Niat dan Keutamaannya di Hari Kamis
-
Mengapa Islam Melarang Pria Menyerupai Wanita? Ini Penjelasannya
-
Apa Itu Puasa Tasu'a ? Waktu, Niat, dan Sejarahnya