Suara.com - Sebentar lagi seluruh insan di berbagai belahan dunia akan memasuki tahun baru 2025. Malam pergantian tahun itu biasanya dirayakan dengan berbagai macam cara.
Mengadakan pesta kembang api, meniup terompet, menggelar acara bakar-bakar di rumah bersama kerabat dan lain sebagaianya.
Namun ada juga, khususnya sejumlah umat Islam, yang tidak mau ikut-ikutan pesta tahun baru karena menganggap hukumnya haram.
Ustaz Abdul Somad, salah satu penceramah ternama di tanah air, punya pendapat mengenai perayaan malam tahun baru.
Dikutip dari Youtube Tsaqofah TV, Abdul Somad menceritakan sejarah penggunaan kalender masehi di dunia, termasuk Indonesia.
Menurut dia, kalender masehi pertama kali dibuat seorang kaisar dari negeri Romawi bernama Julian. Setiap bulan yang ada di kalender itu kata Somad, memiliki makna tersendiri.
"Setiap bulan ada maknanya, Kaisar Agustinus dibuat Agustus, ada patung kepalanya dua, namanya patung Januari. Kenapa Januari dibuat awal, karena kepalaya dua, menghadap ke sana 2017, menghadap ke sana 2018," kata dia.
Saat Kaisar Julian meninggal, ujar Abdul Somad, kalender tersebut diambil Paus Gregorius dari Vatikan dan diubah namanya menjadi kalender Gregorian. PBB kemudian menjadikan kalender Gregorian sebagai kalender resmi di dunia.
"Yang dulunya kerajaan Islam di Gowa di Sumatera, Jawa, memakai kalender hijriah Nabi Muhammad SAW, untuk diseragamkan di seluruh dunia, Indonesia masuk anggota PBB dikirimilah kalender itu, maka Abdul Somad pun memakai kalender itu," ujarnya.
Baca Juga: Kaleidoskop Timnas Indonesia 2024: Era Pemain Keturunan, Cetak Sejarah Hingga Kangen Elkan Baggott
Menurut Abdul Somad, umat Islam diperbolehkan menggunakan alat buatan nonmuslim termasuk kalender masehi. Tapi ia mengingatkan umat Islam untuk tidak mengikuti ritual, ibadahnya.
"Tapi ketika sudah masuk dalam ritual, ibadah, meniup terompet, itu sudah masuk dalam ritual. Menyalakan lilin itu ritual, apalagi membuang waktu. Apalagi sampai membawa anak gadis orang bukan mahram," paparnya.
Namun ia membolehkan umat Islam merayakan tahun baru masehi dengan menghabiskan waktu ibadah di masjid.
Kalau kebetulan malam tahun baru ada acara zikir di masjid, Ustaz Abdul Somad menganjurkan jamaahnya untuk datang dan melaksanakan iktikaf di malam tahun baru.
Berita Terkait
-
Kaleidoskop Timnas Indonesia 2024: Era Pemain Keturunan, Cetak Sejarah Hingga Kangen Elkan Baggott
-
Polda Metro Jaya Imbau Warga Pakai Transportasi Umum saat Bepergian di Malam Tahun Baru
-
Magis Natal di Kampung Tugu: Tradisi Unik Portugis Bertahan di Tengah Modernitas
-
Polda Metro Jaya Larang Masyarakat Gelar Konvoi Saat Malam Pergantian Tahun 2025
-
Sempat Lumpuh, Pak Tarno Kini Bersiap Jualan Terompet Jelang Tahun Baru
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
Terkini
-
KH Abdul Muid Ahmad, Ulama Rendah Hati dari Ponpes Al Muayyad Wafat Hari Ini
-
Bacaan Surat Yasin Lengkap 83 Ayat, Latin, Terjemahan, dan Keutamaan Jantung Al-Qur'an
-
Tata Cara dan Niat Sholat Gerhana Bulan 7 September 2025 untuk Imam dan Makmum
-
Contoh Khutbah Jumat Tentang Maulid Nabi 2025 Versi Panjang dan Singkat
-
5 Contoh Kultum Maulid Nabi Muhammad SAW 2025 Berbagai Tema
-
Puasa Maulid Nabi Namanya Apa? Hukum Puasa di Hari Kelahiran Rasulullah
-
Rabu Wekasan Menurut Islam Dianjurkan atau Tidak? Ini Hukum, Amalan dan Jadwal 2025
-
Niat dan Doa Buka Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2025 Selama 3 Hari untuk Berkah Sepanjang Tahun
-
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Agustus 2025: Niat dan Keutamaannya di Hari Kamis
-
Mengapa Islam Melarang Pria Menyerupai Wanita? Ini Penjelasannya