Suara.com - Polda Metro Jaya melarang Warga Jakarta melakukan konvoi untuk merayakan pergantian Malam Tahun Baru 2025.
Penegasan tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, di Jakarta Selatan, Rabu (25/12/2024).
"Konvoi kami nyatakan dilarang dengan niat untuk melindungi," katanya.
Ade Ary mengemukakan pelarangan konvoi saat malam pergantian tahun tersebut merupakan amanat Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto saat apel gelar pasukan.
Kapolda Metro Jaya, menurut Ade Ary, menginginkan perayaan pergantian malam tahun dilewati riang gembira. Lantaran itu, masyarakat diimbau agar melewati pergantian tahun dengan kegiatan yang positif.
"Mari kita lakukan kegiatan-kegiatan positif. Silakan dilakukan di tempat masing-masing," ucapnya.
Bahkan Karyoto juga meminta agar masyarakat melewati pergantian tahun dengan berdoa agar Jakarta dalam kondisi yang aman.
"Berdoa supaya Jakarta ini aman, kita fokus pada pembangunan supaya bisa mendukung kegiatan pemerintah menuju Indonesia emas,” kata Ae Ary.
Pelarangan tersebut juga menjadi bentuk antisipasi agar masyarakat tidak melakukan aksi yang menimbulkan gangguan keamanan pada saat malam pergantian tahun.
"Jangan melakukan hal yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan, kemudian keselamatan jiwa raga kita juga harus kita jaga," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Ketua DPD RI Dorong Investasi Transportasi dan Mobilitas Berkelanjutan di COP30 Brasil
-
Komisi III DPR Bakal Bentuk Panja Reformasi Polri hingga Pengadilan, Bakal Disahkan Pekan Depan
-
Terungkap! Ini Sosok Misterius Mirip Ayah yang Diduga Bawa Kabur Alvaro
-
Reaksi 'Santai' Jokowi Usai Tahu Roy Suryo Cs Tak Ditahan di Kasus Fitnah Ijazah Palsu
-
Dari Beras hingga Susu UHT, Pemprov DKI Klaim Salurkan 16 Juta Pangan Bersubsidi
-
Pascalongsor di Cibeunying Cilacap, Gubernur Ahmad Luthfi Imbau Tingkatkan Kewaspadaan
-
Tak Boleh Kurang, DPRD DKI Wanti-wanti Janji Pramono: Harus Ada 258 Sekolah Swasta Gratis 2026
-
Raja Abdullah II Anugerahkan Prabowo Tanda Kehormatan Bejeweled Grand Cordon Al-Nahda, Ini Maknanya
-
Bawaslu Ungkap Upaya Digitalisasi Pengawasan Pemilu di Tengah Keterbatasan Anggaran
-
Mafindo Ungkap Potensi Tantangan Pemilu 2029, dari AI hingga Isu SARA