Suara.com - Stadion panahan di komplek Gelora Bung Karno (GBK) dinilai masih kurang ideal. Banyak hal yang dikeluhkan oleh atlet serta penonton terkait kekurangan yang ada.
Beberapa hal yang dikeluhkan adalah masalah toilet, luas lapangan, dan tribun penonton. Tentunya ini harus segera dibenahi mengingat Asian Games akan digelar pada Agustus 2018.
Manajer venue panahan Tatang Feri Budiman mengatakan sudah memiliki solusi terkait hal itu. Oleh karena itu, setelah ajang test event selesai akan segera dilakukan perbaikan.
"Fasilitas memang kurang, seperti dining hall. Itu harus untuk kapasitas 400 orang. Sekarang baru 137 orang. Nanti kami akan buka di sekitar belakang lapangan hoki, yang kapasitasnya cukup untuk 400 orang," kata Tatang saat ditemui di venue panahan, Senin (12/2/2018).
"Toilet juga belum ada. Kemarin penonton juga ada yang mengeluh kalau toilet tidak ada. Mungkin akan kami pasang 20 sampai 30 toilet portable dan juga musholla," tambahnya.
Masalah tribun penonton menjadi perhatian khusus. Sebelumnya ada pelatih dan wartawan yang berasal dari Hong Kong kepalanya terbentur karena terlalu rendah.
"Nah, tribun juga terlalu pendek, sekitar 180 cm tinggi saat ini. Kemarin ada wartawan dan pelatih dari Hong Kong yang kepentok. Nanti kami akan pasang tanda-tanda supaya terlihat," jelasnya.
Terkait masalah venue pertandingan, yang sering dikeluhkan oleh atlet adalah lapangan yang tergenang air saat hujan turun. Namun, untuk masalah itu bakal segera dibenahi karena sudah tahu titik genangannya.
"Atlet mengeluh lapangan masih tergenang air setelah turun hujan. Kami sudah tahu titik-titik mana yang akan diperbaiki untuk bikin serapan air," pungkas Tatang.
Baca Juga: PKS Sebut Indonesia Darurat LGBT dan Miras
Berita Terkait
-
Kejurnas Panahan Junior 2025: Kontingen Jawa Tengah Sukses Pertahankan Gelar
-
876 Atlet Siap Unjuk Gigi, Kudus Tuan Rumah Kejurnas Panahan Junior 2025
-
Upaya Cetak Atlet Panahan Masa Depan, Perpani Kolaborasi Gelar Turnamen Usia Dini di Kudus
-
Seleknas Panahan Tahap 2 Digelar di Kudus: Menjaring Pepanah Terbaik Indonesia
-
Jimat dari Fans Bawa Saaih Halilintar Menang Panahan di TOSI!
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
Terkini
-
Tolak Atlet Senam Israel di Kejuaraan Dunia Gimnastik, NOC Indonesia Hormati Keputusan Pemerintah
-
Atlet Israel Dicoret dari Kejuaraan Dunia Senam di Jakarta, Erick Thohir Angkat Topi
-
FGI Pastikan Atlet Israel Tak Akan Ikut Kejuaraan Dunia Senam Artistik Gimnastik 2025 di Jakarta
-
Terlibat Pencurian Kosmetik di Singapura, Dua Perenang Italia Dapat Hukuman Berat dari Federasi
-
LeBron James Alami Gangguan Saraf, Absen di Awal Musim
-
PBSI Berambisi Kembalikan Indonesia Open Jadi Turnamen Bulutangkis Terbaik Dunia
-
Livoli Divisi Utama 2025: O2C Rajawali Tanpa 6 Pilar karena Dipanggil Pelatnas
-
Megawati Hangestri akan Perkuat Bank Jatim di Final Four Livoli Divisi Utama 2025
-
JAPFA Chess Festival 2025: Fabian Glen Mariano dan Ivana Pimpin Klasemen
-
Wuhan Open 2025: Sabalenka hingga Pegula Melaju ke Babak 16 Besar