Suara.com - Dua pesilat Indonesia, Sugianto dan Puspa Arumsari, batal tanding pada ajang pencak silat test event Asian Games 2018, Rabu (14/2).
Keduanya sejatinya dijadwalkan bertanding di kelas seni nomor tunggal putra dan putri yang berlangsung di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini, Jakarta.
Abas Akbar, pelatih tim pencak silat Indonesia, mengatakan Sugianto dan Puspa batal tanding lantaran permasalahan tidak dalam performa terbaiknya.
Untuk itu, pihaknya tidak mau memaksakan kedua pesilat tersebut untuk turun dalam partai final perebutan medali.
"Intinya, kondisi Sugianto dan Puspa Arumsari tidak pada performanya. Bukan karena masalah fisik, tapi masalah tidak dalam performanya," ujar Abas, ditemui di Padepokan Pencak Silat, Rabu sore.
Abas menjelaskan, kelas seni atau Tunggal, Ganda, Regu (TGR) sangat berbeda dengan kelas tanding. Dibutuhkan konsentrasi penuh pesilat saat turun di kelas seni.
"Jadi di kelas seni itu, waktunya hanya tiga menit. Dalam tiga menit itu harus tampil bersih, konsentrasi juga harus tinggi," ujar Abas.
"Yang susah dalam silat itu adalah maintenance kondisi atlet, supaya tidak anjlok performanya. Peak performance para atlet ini bukanlah pada test event, melainkan pada Asian Games 2018 nanti. Dan kita harus menjaga itu betul-betul," lanjutnya.
Indonesia sendiri memborong empat emas dari enam emas yang diperebutkan pada final kelas seni test event Asian Games 2018 yang berlangsung hari ini.
Baca Juga: 8 Pesilat Siap Tarung, Indonesia Berpeluang Tambah Emas
Empat emas itu, antara lain dari nomor ganda putra-putri dan regu putra-putri.
Berita Terkait
-
Terinspirasi Indonesia, Ribuan Pemuda Nepal Demonstrasi dan Bakar Gedung DPR
-
Emil Audero Tak Tergantikan di Timnas Indonesia saat FIFA Matchday
-
Laga Pamungkas vs Korea Selatan, Bagaimana Kans Lolos Timnas U-23 Melalui Jalur Runner-up?
-
Datangi KPK, ICW Bawa 11 Tuntutan Soal Pemberantasan KKN
-
Cara Mudah Daftar Jadi Pelaku Usaha Distribusi Pupuk Indonesia Tahun 2026
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!
-
Kata Marc Marquez: Kekuatan Alex Jadi Titik Lemah Saya di MotoGP 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025