Suara.com - Sebanyak 32 tim yang terbagi dalam 16 tim putra dan 16 tim putri telah melalui undian grup Piala Thomas dan Uber yang diselenggarakan di Bangkok, Thailand, Kamis (23/3/2018).
Hasil pengundian menempatkan juara bertahan Piala Thomas, Denmark akan berhadapan dengan Malaysia, Rusia dan Aljazair di Grup D.
Sementara unggulan pertama Piala Thomas, Cina, akan menghadapi India, Prancis dan Australia di Grup A.
Indonesia, berada di Grup B yang kemungkinan penuh kejutan dengan adanya tuan rumah Thailand, Korea Selatan, dan Kanada. Sedangkan di Grup C, Taiwan akan menghadapi Jepang, Jerman, dan Hong Kong.
Di Piala Uber, unggulan pertama Jepang, berada di Grup A bersama India, Kanada dan Australia.
Sementara juara bertahan Cina, akan berusaha mempertahankan gelarnya dengan memulai dari Grup D bersama Indonesia, Prancis dan Malaysia.
Di Grup B Piala uber, ada Thailand yang akan menghadapi tantangan tamu mereka, Taiwan, Jerman dan Hong Kong.
Sedangkan di Grup C, ada Korea Selatan yang bisa menjadi juara Piala Uber di tengah dominasi Cina dalam dua dekade terakhir, bersama Denmark, Rusia dan Mauritius.
Bergabung dalam tim yang bisa dikatakan tidak mudah, tim Indonesia tetap yakin bisa melalui fase grup ini dan menyatakan siap menghadapi lawan manapun.
Baca Juga: Dua Negara Ini Gantikan Inggris- Spanyol di Thomas/Uber 2018
"Kami harus siap melawan siapapun. Kami tidak pernah meremehkan lawan tapi juga tidak menganggap lawan lebih baik dari kami, karena dalam satu pertandingan peluang kita sama dan selalu ada kesempatan bagi siapapun yang siap, berusaha dan kerja keras," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti.
Dalam Piala Thomas dan Uber ini, Susy menyebut mereka saat ini fokus untuk lolos ke delapan besar terlebih dahulu dan mengharapkan semua atlet yang masuk tim siap untuk berlaga di ajang prestisius tersebut pada 20-27 Mei 2018.
"Siapapun lawannya kita harus siap dan tidak boleh menganggap remeh lawan. Kami harap semua atlet juga memiliki tanggung jawab yang sama, sehingga semua bisa menyumbangkan poin bagi tim Indonesia," ujar dia.
Sementara itu, tim Thomas tuan rumah Thailand, mengaku beruntung bisa satu grup bersama Indonesia dan Korea Selatan, karena mereka merasa dalam Kejuaraan Beregu Asia yang lalu mereka telah bermain luar biasa.
"Paling tidak mereka punya peluang untuk posisi kedua di grup dan melaju ke perempat final," ujar Kepala Pelatih Tim Bulutangkis Thailand Rexy Mainaky, dikutip dari akun twitter Badmintalk.
Tim Thomas Indonesia meraih tiket putaran final setelah keluar sebagai juara di Kejuaraan Beregu Asia tim putra. Sementara tim Putri meraih kepastian ke Piala Uber usai finis di fase semifinal dan harus mengakui keunggulan Jepang dengan skor 0-3. [Antara]
Berita Terkait
-
Final SEA Games 2025: Ekspresi Tak Percaya Alwi Farhan Usai Raih Emas Tunggal Putra
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini
-
Indonesia Kian Dekat Emas Pertama SEA Games 2025, Indra Wijaya Sebut Pemain Siap Tempur
-
Jadwal Final Bulutangkis SEA Games 2025: Besok Indonesia Rebut 2 Medali Emas?
-
Jadwal Semifinal SEA Games 2025 Hari Ini: Berikut Susunan Pemain Indonesia vs Singapura
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera
-
Timnas Voli Putra Indonesia Gagal Pertahankan Medali Emas Beruntun di SEA Games 2025
-
Angkat Topi untuk Perahu Naga, Raih 4 Emas di SEA Games 2025
-
BOOM! Medali Emas Indonesia di SEA Games 2025 Cetak Rekor
-
Tumbangkan Thailand di Final, Timnas Voli Pantai Indonesia Jaga Tradisi Emas SEA Games
-
SEA Games 2025 Jadi Momen Berat Anggar Indonesia, Semua Wakil Gagal Raih Medali
-
Janice Tjen Bersyukur Tutup SEA Games 2025 dengan Emas Setelah Sempat Jatuh Sakit