Suara.com - Presiden Komite Paralimpik Asia (APC) Majid Rashed terkesan dengan kinerja Panitia Pelaksana Asian Para Games 2018 (INAPGOC).
Menurut Majid, dengan waktu yang sangat terbatas, hanya 18 bulan untuk mempersiapkan seluruh kebutuhan Asian Para Games 2018, INAPGOC telah melakukan pekerjaan yang luar biasa.
"Apa yang kita lihat disini, di Indonesia, dengan kepemimpinan dari Raja Sapta Oktohari dan dengan semangat hebat antara panitia, atmosfir yang menakjubkan dengan energi yang positif, dengan semua ini, saya bisa menggaransi bahwa Asian Para Games tak akan gagal disini, di Jakarta," kata Presiden Komite Paralimpik Asia (APC) Majid Rashed dalam acara Coordination Commision Meeting di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta pada Jum'at (13/4/2018).
Lebih lanjut, Majid pun menyanjung tinggi ketua INAPGOC Raja Sapta Oktohari yang dinilainya telah sukses memimpin seluruh armada pelaksana Asian Para Games 2018.
"Ini pertama kalinya dalam sejarah kita mengenai olympic movement, tenggat waktu yang singkat untuk INAPGOC menyetujui misi ini. Dan saya percaya pemerintah Indonesia dan Jakarta telah memilih orang yang tepat," ujar Majid.
Hal itu sejalan dengan apa yang dikatakan Ketua INAPGOC Raja Sapta Oktohari. Pria yang akrab disapa Okto itu menilai keberhasilan INAPGOC mempersiapkan APG 2018 tak lepas dari peran serta Komite Paralimpik Asia (APC).
"Faktanya ini menjadi prestasi juga buat mereka (APC) karena INAPGOC merupakan panitia tercepat dan terpendek untuk menyiapkan Asian Para Games yg pernah ada di dunia. Jadi ini perhelatan APG ke tiga dan persiapan kita hanya 18 bulan," kata Okto yang juga promotor petinju ternama Indonesia, Daud Yordan.
Berita Terkait
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
FGI Pastikan Atlet Israel 'Libur' di Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
-
Tolak Atlet Senam Israel di Kejuaraan Dunia Gimnastik, NOC Indonesia Hormati Keputusan Pemerintah
-
KOI akan Sanksi Atlet Bulu Tangkis yang Terbukti Terlibat Pengaturan Skor
-
KOI Angkat Topi, Woodball Indonesia Borong Emas Aice 7th Indonesia Open 2025
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus
-
Ingin Ulangi Kesuksesan, Rizki Juniansyah Bertekad Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
KONI Bertekad Tuntaskan Dualisme Cabang Olahraga di Indonesia
-
39 Atlet Indonesia Ikuti Islamic Solidarity Games 2025 di Arab Saudi, Ada Balap Unta
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
Kembali ke Mandalika, Jorge Lorenzo Bicara Tentang Kecepatan, Strategi, dan Hidup Setelah MotoGP
-
Korea Masters 2025: Tiga Ganda Putri Indonesia Langsung Tersingkir
-
Debut Manis Novak Djokovic di Athena, Alejandro Tabilo Tak Berkutik
-
Jakarta Bersiap untuk Capital Market Run 2025, 3.500 Pelari akan Turun ke Jalan
-
Terungkap Alasan Anthony Ginting Absen di Korea Masters 2025