Suara.com - Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) memberi target tinggi untuk tim Thomas Indonesia. Garuda Putra diharapkan mampu membawa pulang trofi Piala Thomas ke Tanah Air.
Menurut peraih gelar Piala Thomas 1998 & 2000, Candra Wijaya, target tinggi yang dipatok PBSI masih relevan jika melihat materi skuat bayangan Indonesia untuk Piala Thomas 2018.
Nama-nama seperti Anthony Sinisuka Ginting, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, Hendra Setiawan/M Ahsan dan Fajar/Rian dinilai punya kaliber untuk mengarungi turnamen beregu putra paling bergengsi di dunia tersebut.
"Saya kira relevan ya jika targetnya juara, karena kita berisikan materi-materi pemain yang mungkin cukup berkaliber meskipun hanya di sektor ganda, yang katakanlah jadi kekuatan kita," ungkap Candra Wijaya saat dihubungi Suara.com.
Mantan andalan ganda putra Indonesia yang berpasangan dengan Sigit Budiarto itu pun menantang tim Merah Putih, khususnya di sektor tunggal putra untuk tampil bagus demi mewujudkan target juara.
"Ya justru inilah, tunggal pun (harus) bisa menunjukan taringnya. Tapi memang ini waktunya nih, kita ingin melihat pemain-pemain tunggal ataupun beregu di (Piala) Thomas nanti," kata Candra Wijaya.
Lebih lanjut, Candra optimis gelar Piala Thomas bisa kembali ke Indonesia. Sebab, berkaca dari edisi Piala Thomas sebelumnya dan ajang Badminton Team Asia Championship (2018), performa Indonesia dinilai cukup memuaskan.
"Saya kira dari persiapan mereka harus siap untuk bisa merebut gelar, karena dua Thomas Cup sebelumnya (India 2014 dan China 2016) ya kan peluangnya ada," ungkap Candra.
"Apalagi dari hasil di BTAC 2018 (Februari lalu) dan Thomas Cup di India (2014) kemarin, di penyisihannya sudah menjadi juara (lolos grup) kan. Nah, tinggal di partai finalnya aja nih," tambah Candra.
Baca Juga: Krusialnya Kevin / Marcus bagi Tim Thomas Indonesia
Piala Thomas & Piala Uber 2018 akan dilangsungkan pada 20-27 Mei 2 018 di Bangkok, Thailand. Dari hasil undian, tim Indonesia tergabung dalam Grup B bersama Korea Selatan, Kanada, dan Thailand.
Sebagai informasi, terakhir kali Indonesia meraih trofi Piala Thomas adalah pada 2002 silam, atau 16 tahun lalu. Kala itu Piala Thomas & Piala Uber diselenggarakan di Guangzhou, China. Di final, tim Garuda mengalahkan anak-anak Malaysia dengan skor 3-2.
Berita Terkait
-
Candra Wijaya dan Debby Susanto Latih Talenta Bulu Tangkis di Future Champions Badminton Challenge
-
Duet Ganda Putra Baru Leo/Bagas dan Fikri/Daniel Dapat Sorotan Legenda Candra Wijaya
-
Kebanyakan Turnamen, Penyebab Pebulutangkis Indonesia Gagal Raih Medali di Asian Games 2022
-
Pertama Kali Bulu Tangkis Indonesia Tanpa Medali di Asian Games, Candra Wijaya: Semua Elemen Punya Peran Penting
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
IHR Piala Raja Hamengku Buwono X 2025: Sportainment Paduan Tradisi Historis dan Budaya Modern
-
SEA Games 2025: Skuad Bulu Tangkis Berubah, Indonesia Turunkan Tim Terbaik
-
Peta Medali SEA Games 2025: Indonesia Kehilangan 41 Potensi Emas
-
Jadwal F1 GP Brasil 2025: Potensi Duel Panas Norris, Piastri dan Max Verstappen
-
Lifter Rizki Juniansyah Diangkat Jadi Letnan Dua TNI usai Juara Dunia 2025
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!
-
Korea Masters 2025: Kalah dari Unggulan Pertama, Yohanes Saut Akui Hilang Fokus