Suara.com - Duduk di peringkat kelima klasemen konstruktor Grand Prix (GP) Formula 1 (F1), sebenarnya bikin McLaren cukup gerah. Bintang mereka, Fernando Alonso, tergolong veteran di kalangan driver zaman now. Sementara buat seri GP Monaco sendiri, mereka menyandang reputasi sebagai pemegang rekor 15 kali juara.
Berdasar fakta-fakta ini, ditambah keinginan McLaren untuk mampu "berbicara" lebih banyak melawan dominasi Mercedes, Ferrari, Red Bull, dan Renault, salah satu strategi diluncurkan.
Di antaranya, membuat bintang mereka, Alonso semakin fokus saat berada di belakang kemudi. Yaitu dengan cara merekrut Gil de Ferran, jawara balap mobil single seater Amerika, IndyCar.
De Ferran, bukanlah sosok baru bagi Alonso. Ia pernah menjadi penasehat driver kelahiran Spanyol itu saat berlaga di Indy 500 tahun silam atas nama tim McLaren-Andretti, serta memimpin tim bernama De Ferran Dragon Racing IndyCar kurun 2010-2011.
Meski tak pernah turun satu kali pun di balap F1, De Ferran yang menjuarai CART (2000-2001) dan Indy 500 (2003) pernah menjabat sebagai Direktur Olahraga di tim BAR-Honda kurun 2005-2007. Dan tahun ini sudah kerap menampakkan diri di garasi tim McLaren.
Kepada para jurnalis peliput GP Monaco pekan ini, Zak Brown, CEO McLaren menyebutkan bahwa de Ferran akan mengurusi tim lapis kedua yang berlaga di balap Formula 2, yaitu Lando Norris dan Nyck de Vries. Keduanya diarahkan sebagai driver cadangan tim F1 McLaren.
Lebih lanjut Brown menyatakan bahwa De Ferran adalah teman dekat McLaren, dan siap membawanya ke dalam tim demi pengembangan potensi lebih maksimal.
"McLaren juga menjajaki IndyCar dengan serius, dan Gil memiliki sejarah besar di sana," jelas Brown. "Ia punya tim sendiri, pernah juara Indy 500, dan ia tipe driver hebat, yang paham kondisi garasi. Ia bisa menjadi relawan bagi kami untuk terus membenahi tim."
Baca Juga: Musik Keras di Restoran Bikin Pembeli Pilih Makanan Tak Sehat
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 46 Medali Emas, Jauhi Vietnam
-
DOOR! Menembak Sumbang Emas SEA Games 2025, Duet Muhamad Iqbal - Arista
-
Tambah 2 Emas, Wushu Indonesia Penuhi Target SEA Games Thailand 2025
-
Emas Ayustina Delia di SEA Games Thailand 2025, Titik Balik Menuju Asian Games dan Olimpiade
-
Ofisial Malaysia Ikut Selebrasi dengan Atlet Indonesia yang Raih Emas di SEA Games 2025
-
Dideportasi WAKO, Manajer Kickboxing Indonesia: Saya Diperlakukan seperti Penjahat
-
Berjiwa Ksatria, Rexy Mainaky Siap Mundur usai Gagal di SEA Games 2025
-
Presiden BAM Tetap Pertahankan Rexy Mainaky usai Kegagalan di SEA Games 2025
-
Borong Prestasi di SEA Games 2025, Panjat Tebing dan Bulu Tangkis Jadi Juara Umum
-
Timnas Voli Indonesia Hajar Myanmar 3-0, Lolos ke Semifinal SEA Games 2025