Suara.com - Marc Marquez tidak khawatir dengan kedatangan Jorge Lorenzo ke Honda musim depan. Sebaliknya, Marquez mengaku justru semakin termotivasi dengan kehadiran Lorenzo.
"Saya tahu ini pilihan Honda. Mereka menginformasikan ke saya dan ini bukan keputusan saya," kata Marquez, dikutip dari Tuttomotoriweb, Senin (30/7/2018).
"Mereka bertanya apakah ada masalah bila Lorenzo bergabung. Saya menjawab tidak ada masalah," lanjutnya.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia Dimulai, Ini Wakil Indonesia yang Turun Hari Pertama
"Saya tidak gentar dan saya memilih salah satu rival terberat saya sebagai senjata (untuk memotivasi diri)," Marquez menambahkan.
Seperti diketahui, Honda mengumumkan resmi menggaet Lorenzo pada awal Juni lalu. Juara dunia lima kali itu dikontrak dua tahun oleh Honda.
X Fuera—julukan Lorenzo—yang saat ini masih memperkuat Ducati, menggantikan posisi Dani Pedrosa yang tak diperpanjang kontraknya dan memutuskan pensiun di akhir musim ini.
Baca Juga: Disebut Wingman oleh Bos Mercedes, Bottas Sakit Hati
Honda menjadi tim ketiga yang diperkuat Lorenzo selama berkarier di kelas 'para raja'. Sebelum ke Ducati pada tahun 2017, dia sembilan musim memperkuat Yamaha.
Selama di Yamaha, sudah menjadi rahasia umum Lorenzo memiliki hubungan yang dingin dengan rekan setimnya, Valentino Rossi.
Terkait kemungkinan bakal menghadapi 'perang dingin' dengan Lorenzo seperti hubungan Lorenzo dengan Rossi, Marquez mengaku bakal menghindarinya.
"Saya pikir itu adalah hal psikologis, saya tidak akan melakukannya. Anda dapat memenangkan balapan sebanyak yang Anda inginkan," ujar Marquez.
Baca Juga: Hamilton Perlebar Jarak, Klasemen Pebalap Usai F1 GP Hungaria
"Jika Lorenzo menang tahun depan, dia akan menjadi pebalap pertama. Hal itu terjadi seperti saya tiba di Honda. Saat itu, Dani menjadi pebalap pertama, kemudian secara bertahap saya menjadi pebalap pertama," pungkas Marquez.
Balapan MotoGP saat ini tengah memasuki jeda kompetisi. MotoGP Ceko di Sirkuit Brno, 5 Agustus mendatang, akan menjadi balapan pembuka setelah libur tiga minggu.
Tag
Berita Terkait
-
3 Rekomendasi Mobil Harga Rp20 Jutaan, Saatnya Pensiun dari Honda Scoopy dan Vario
-
Honda BeAT Menggoda Di DBL Series Yogyakarta, Gaji UMR Bisa Langsung Bawa Pulang Langsung
-
Upgrade Ganteng Honda ADV160, Cuma Modal Mulai Rp 123 Ribu!
-
Arai Agaska Raih Poin Perdana di World Supersport 300 Jerez, Bukti Talenta Muda Mendunia
-
7 Motor Bekas Tahun Muda Paling Bandel untuk Mobilitas Kerja Lintas Kota
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
-
Perang Saudara di French Open 2025, Rian/Rahmat Siap Hentikan Sabar/Reza
-
French Open 2025: Fajar/Fikri Waspadai Semangat Revans Pasangan Denmark
-
Jadwal French Open 2025: Perang Saudara Sektor Ganda Putra
-
Tolak Atlet Israel, IOC: Mimpi Indonesia jadi Tuan Rumah Olimpiade Tamat!
-
Skandal! Buat KO Lawan dalam 94 Detik, Petinju Wanita Taiwan Dituding Laki-laki
-
Para Badminton Internasional 2025: 24 Negara Berlaga di Kota Solo