Suara.com - Pasangan pesilat Indonesia, Ayu Sidan Wilantari dan Ni Made Dwiyanti, mengaku sempat kaget dengan insiden gong yang berbunyi lebih cepat sebelum waktu berakhir.
Insiden itu terjadi saat keduanya turun di final nomor seni ganda putri pencak silat Asian Games 2018, Rabu (29/8), di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini, Jakarta.
Baca Juga: Susy Susanti Kaget dengan Prestasi Tunggal Putra di Asian Games
Ayu dan Dwi mengatakan peristiwa tersebut membuat mereka hampir saja gagal mendapatkan nilai tertinggi guna meraih medali emas Asian Games 2018.
"Sempat berkata dalam hati kok udah (bunyi) gong. Tapi, kami tetap yakin melanjutkan perlombaan. Syukurnya kami tidak berhenti, kalau tidak habis kami (gagal raih medali emas Asian Games," ujar Ayu usai pertandingan.
Ayu dan Dwi meraih medali emas Asian Games 2018 setelah meraih nilai tertinggi 574. Nilai ini tak mampu ditandingi pesilat Thailand, Saowanee Chanthamunee dan Oraya Choosuwan, yang meraih medali perak dengan nilai 564.
Sedangkan medali perunggu menjadi milik wakil Malaysia, Nor Hamizah Abu Hassan dan Nur Syazreen A. Malik, yang memperoleh nilai 558.
Ayu dan Dwi yang telah berpasangan sejak 2005 mengatakan, bersyukur bisa menyumbang medali emas bagi Indonesia di Asian Games 2018.
"Rasanya luar biasa bisa berikan yang terbaik untuk Indonesia meraih medali emas," ujar Ayu dan Dwi berbarengan.
Baca Juga: Raih Emas Pencak Silat Asian Games, Sugianto : Rezeki Anak
Medali emas ini jadi yang kesembilan bagi Indonesia dari cabang pencak silat. Sejauh ini, Indonesia telah meraih 27 emas, 22 perak, dan 33 perunggu di Asian Games 2018.
Tag
Berita Terkait
-
Hasil SEA Games 2025 jadi Gambaran Menatap Asian Games 2026
-
Sukses di SEA Games 2025, Pengamat Ingatkan Segera Fokus Hadapi Asian Games dan Olimpiade
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Cas Mobil Listrik Berujung Maut, 5 Nyawa Melayang dalam Kebakaran di Teluk Gong
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand
-
Memukau di SEA Games 2025, Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Naik Kelas di Olimpiade 2028
-
Medali Nyaris Melayang! KOI Bongkar Alasan 'Tegur' Atlet Kickboxing yang Viral di Medsos
-
Keren! Ini Deretan Rekor yang Dipecahkan Atlet Indonesia pada SEA Games 2025
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia
-
Comeback dari Pensiun, Kento Momota akan Tampil di King Cup Invitational 2025
-
Rencana Rexy Mainaky Mendapatkan Dukungan dari Legenda Malaysia
-
Siapkan Rp5-10 Miliar, Pelti akan Biayai Tur Janice Tjen Cs di Luar Negeri