Suara.com - Timnas voli putri Indonesia mendapat pelajaran berharga saat ditekuk Korea Selatan di babak perempat final Asian Games 2018. Hal itu dikatakan langsung oleh kapten Timnas voli putri Indonesia, Amalia Fajrina Nabila usai laga di Voli Indoor Senayan, Jakarta, Rabu (29/8/2018) malam.
"Kapan lagi kita bisa lawan mereka? Kita tak pernah ikut kejuaraan Asia, sekalinya ikut Asian Games bisa langsung lawan mereka, tim grand prix, tim yang ikut Olimpiade. Jadi ya banyak pelajaran dari segi teknik dan mental," ungkap Amalia Fajrina Nabila.
Bangun dari tidur panjang setelah terakhir kali mengikuti Asian Games pada 1970 silam, Timnas voli putri Indonesia mampu mencapai prestasi yang cukup menggembirakan yakni perempat final.
Meski begitu, Amalia mengakui bahwa masih ada kegugupan yang menyelimuti dirinya dan rekan satu tim saat tampil di Asian Games 2018, khususnya menghadapi sang juara bertahan, Korea Selatan.
"Ya mau bagaimana ya, mereka levelnya beda dengan kita, walaupun kita sidah usaha terus. Mereka juga juara Asian Games 2014 mengalahkan Jepang. Ya, bisa dilihat lah. Tapi aku salut sama anak-anak karena usahanya luar biasa," ujar Amalia.
Seperti diketahui, Timnas voli putri Indonesia gagal melangkah ke babak semifinal usai dikandaskan Korea Selatan dengan skor telak 0-3 (22-25, 13-25 dan 18-25). (Antara)
Berita Terkait
-
Resep Pajeon Makanan Korea, Ramai Di-recook setelah Drama Bon Appetit Your Majesty
-
Urai Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan, Menteri Mukhtarudin Siapkan Langkah Strategis
-
B.I Guncang Jakarta! Ribuan ID Padati Konser 'The Last Parade' yang Membara
-
B.I Sampai Blusukan Turun Panggung, Konser The Last Parade Tour di Jakarta Berlangsung Pecah
-
Pemain Timnas Indonesia Berdarah Gunungkidul: Saya Minta Maaf yang Sebesar-besarnya karena...
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya