Suara.com - Indonesia meloloskan lima wakil ke babak perempat final Jepang Open 2018. Mereka akan berjibaku menghadapi lawannya masing-masing hari ini, Jum'at (14/9/2018), demi lolos ke babak selanjutnya.
Dari kelima wakil yang berhasil lolos, Indonesia dipastikan tanpa sektor tunggal putri, setelah Gregoria Mariska Tunjung dan Lyanny Alessandra Mainaky teringkir di babak kedua.
Anthony Sinisuka Ginting yang menjadi satu-satunya wakil Indonesia dari sektor tunggal putra akan menghadapi lawan tangguh asal Denmark, Viktor Axelsen.
Ini akan menjadi pertandingan yang tricky untuk Anthony. Pasalnya, di atas kertas Anthony kalah jauh secara ranking, 10 berbanding 1. Namun secara head to head, pebulutangkis kelahiran Cimahi, Jawa Barat itu unggul saat pertama kali bertemu di Sudirman Cup 2017.
Dari sektor ganda campuran, Praveen Jordan / Melati Daeva Oktavianti menjadi akan menghadapi peraih medali perak Olimpiade 2016 Rio de Janeiro asal Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.
Sementara pasangan ganda putra terbaik Indonesia saat ini, Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon akan menghadapi lawan yang relatif mudah, Jelle Maas / Robin Tabeling (Belanda).
Ini akan menjadi pertemuan perdana Kevin / Marcus atas Jelle / Robbin. Merujuk pada ranking 1 berbanding 34, Kevin / Marcus di atas kertas punya peluang besar untuk menggenggam tiket semi final.
Berikut jadwal wakil Indonesia di perempat final Jepang Open 2018 hari ini, Jum'at (14/9/2018):
1. Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti vs Chan Peng Soon/Goh Liu Ying (Malaysia)
2. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Li Junhui/Liu Yuchen (Cina)
3. Anthony Sinisuka Ginting vs Viktor Axelsen (Denmark)
4. Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva (Bulgaria)
5. Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon vs Jelle Maas/Robin Tabeling (Belanda)
Berita Terkait
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Indonesia Bidik Gelar Dunia! Mampukah Jonatan Christie Cs Wujudkan Target di Paris 2025?
-
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025: 12 Wakil Indonesia Siap Tempur di Paris
-
Kejuaraan Dunia BWF 2025: Indra Widjaja Optimistis Anthony Ginting Bangkit
-
Indonesia Turunkan Skuad Terbaik! Jafar/Felisha Siap Bikin Kejutan di Kejuaraan Dunia 2025
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand