Suara.com - Pantia Pelaksana Asian Para Games 2018 (INAPGOC) mengaku akan menyediakan golf cart atau mobil golf bagi atlet yang berangkat dari Para Village atau Wisma Atlet Kemayoran menuju lokasi penjemputan shuttle bus.
Menurut Ketua INAPGOC, Raja Sapta Oktohari, selain menghindari cedera, pengadaan golf cart dilakukan demi memberi kenyamanan bagi para atlet, terutama yang menggunakan kursi roda.
"Kami berlakukan tiga jenis kursi roda di Para Village atau Wisma Atlet yakni elektrikal, non-elektrikal dan non-elektrikal berupa tongkat. Ketiganya dapat perlakuan khusus. Kita sediakan 20 golf cart yang akan mengantar mereka," kata Raja Sapta Oktohari di GBK Arena, Senayan, Jakarta, Kamis (20/9/2018).
Keputusan menggunakan golf cart, kata Okto terinspirasi dari masukan para atlet saat mengikuti test event Asian Para Games 2018 yang berlangsung pada akhir Juni lalu.
Saat itu, kata Okto, banyak atlet yang mengeluh karena kesulitan menempuh jarak dari Wisma Atlet ke lokasi penjemputan shuttle bus. Padahal selama perhelatan Asian Para Games 2018, para atlet akan terus bolak-balik dari Wisma Atlet menuju ke venue-venue pertandingan.
"Dari test event kami dapat masukan dari para atlet. Kalau mereka menempuh jarak dari tower 7 Para Village hingga ke mall angkut shuttle bus, (tubuh) mereka bisa lecet. Jadi kami sediakan golf cart," ujar Okto.
Asian Para Games 2018 akan berlangsung pada 6-13 Oktober 2018 di Jakarta. Mempertandingkan 18 cabang olahraga, pesta olahraga difabel terbesar se-Asia ini diikuti sekitar 2.832 atlet dari 43 negara.
Berita Terkait
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
FGI Pastikan Atlet Israel 'Libur' di Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
-
Tolak Atlet Senam Israel di Kejuaraan Dunia Gimnastik, NOC Indonesia Hormati Keputusan Pemerintah
-
KOI akan Sanksi Atlet Bulu Tangkis yang Terbukti Terlibat Pengaturan Skor
-
KOI Angkat Topi, Woodball Indonesia Borong Emas Aice 7th Indonesia Open 2025
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
Terkini
-
Pebulu Tangkis 19 Tahun Ungkap Strategi Kalahkan Unggulan Keenam di Kumamoto Masters 2025
-
Kumamoto Masters 2025: Tunjukkan Mental Baja, Dhinda yang Baru 19 Tahun Sikat Unggulan Keenam
-
Francesco Bagnaia Akui Kesulitan Maksimalkan Potensi Motor Ducati
-
Francesco Bagnaia Krisis Performa, Ducati: Kami Sudah Lakukan Segalanya
-
Hangtuah Jakarta Resmi Kembali Datangkan Menantu Michael Jordan
-
Kumamoto Masters 2025: Siti Fadia Antisipasi Permainan Reli Yuki/Mayu di Babak 16 Besar
-
Biasanya Putih, Apriyani Rahayu Soroti Pencahayaan Kuning di Kumamoto Masters 2025
-
Kumamoto Masters 2025: Menang Meyakinkan, Apriyani/Fadia Melaju Mulus ke Babak 16 Besar
-
Amri Syahnawi Sakit Cacar, Batal Tampil di Australia Open 2025
-
Bentrok dengan Jadwal Ujian Akademik, Zaki Ubaidillah Tak Bisa Ikuti Australian Open 2025