Suara.com - Dominasi Tontowi Ahmad / Liliyana Natsir di sektor ganda campuran dunia mulai luntur dengan sendirinya, seiring usia yang kian menggerus performa keduanya.
Meski demikian, di tengah kondisi memasuki masa senja dan akan segera bercerai pada awal tahun depan, Tontowi / Liliyana masih diberi kesempatan turun di turnamen-turnamen besar, salah satunya Denmark Open 2018.
Turun sebagai unggulan ketiga tak menjamin keduanya mampu melangkah mulus ke babak final. Kondisi fisik yang kian menurun diakui keduanya menjadi lawan terberat disamping kepungan pasangan-pasangan generasi muda.
Liliyana yang akan pensiun awal tahun depan tak menampik hasrat menjadi juara masih menyala-nyala dalam dirinya. Namun faktor usia memaksanya untuk berpikir realistis.
"Rasa penasaran pasti ada, apalagi kami belum pernah juara di sini. Kami tetap ingin jadi juara, akan tetapi kami sadar ini tidak akan mudah karena persaingan pemain-pemain muda begitu sengit," kata Liliyana dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Kamis (18/10/2018).
Di babak pertama, Owi / Butet (sapaan akrab Tontowi/Liliyana) berhasil mengalahkan pasangan muda asal Inggris, Ben Lane / Jessica Pugh. Kali ini mereka berhasil menang mudah, 21 - 11, 21 - 16.
Di babak kedua yang akan berlangsung sore ini, Kamis (18/10/2018), Owi / Butet akan menghadapi wakil Jerman, Mark Lamsfuss / Isabel Herttrich. Ini akan menjadi pertemuan ketiga mereka.
Sedikit ironis memang, saat pancaran emas Owi / Butet kian meredup, Indonesia masih kesulitan mencari pengganti yang sepadan. Hafiz Faizal / Gloria Emanuelle Widjaja yang menjadi kandidat paling kuat, terlihat belum konsisten dengan seringnya kandas di babak awal beberapa turnamen terakhir.
Meskipun hingga kini masih terus diandalkan, Liliyana enggan merasa terbeban. Menurutnya, dirinya dan Tontowi hanya ingin menikmati sisa turnamen yang mereka mainkan, sambil berharap bisa melaju sejauh mungkin.
Baca Juga: Dia Suka Menggoda Belum Tentu Naksir, Ini Tips Biar Jangan Baper
"Sekarang bebannya bukan di kami lagi, kami akan bermain nothing to lose dan mencoba menikmati permainan kami," kata Liliyana.
"Saat ini, buat kami semua lawan itu berat, bukan berarti dahulu kami menganggap enteng lawan. Dahulu kami bisa membaca lawan dan mau main seperti apa. Kalau sekarang kami akui dari kecepatan dan stamina memang menurun," imbuhnya.
Owi/Butet menjadi satu dari tiga wakil ganda campuran yang berhasil lolos ke babak kedua Denmark Open 2018. Dua wakil lainnya adalah Ricky Karanda Suwardi / Debby Susanto dan Hafiz Faizal / Gloria Emanuelle Widjaja.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot