Suara.com - Seluruh pegawai Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) kompak mengenakan pita hitam di bagian lengan kiri. Hal itu dilakukan sebagai simbol belasungkawa terhadap staf Kemenpora dan seluruh pihak yang jadi korban tsunami di Selat Sunda, Sabtu (22/12/2018) lalu.
Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora), Gatot S. Dewa Broto mengatakan, pengenaan pita hitam mulai dilakukan sejak hari ini, Rabu (26/12/2018).
"Jadi kita perintahkan kepada seluruh pejabat staf ASN (PNS) dan Non ASN Kemenpora kita minta untuk menggunakan pita hitam sebagai simbol belasungkawa terhadap korban," ujar Gatot saat dihubungi, Rabu (26/12/2018).
Menurut Gatot, penggunaan pita hitam tersebut akan dilangsungkan selama tiga hari. Simbolik belasungkawa itu juga dikenakan para petinggi Kemenpora.
"Kita lakukan selama tiga hari terhitung hari ini karena menimpa beberapa rekan kita dan keluarganya akibat tsunami beberapa hari lalu," jelasnya.
Seperti diketahui, sejumlah pegawai Kemenpora turut menjadi korban musibah tsunami di Selat Sunda yang menerjang pantai di kawasan Banten dan Lampung Selatan.
Sebanyak 50 pegawai Kemenpora dari unit PP-ITKON yang tengah mengikuti kegiatan pelatihan SDM di Tanjung Lesung, Banten, mengalami musibah yang telah menelan ratusan jiwa tersebut.
Kejadian tersebut mengakibatkan lima orang rombongan Kemenpora meninggal dunia, dan 17 lainnya luka-luka.
Empat korban meninggal diantaranya merupakan pegawai Kemenpora, satu orang merupakan anak pegawai, serta sisanya mahasiswa magang dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).
Baca Juga: Gaya Pebalap MotoGP Rayakan Natal, Nomor 3 Paling Nyentrik
Berita Terkait
-
Soal Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih, Sosiolog Dr. Okky: Presiden Seolah Bersembunyi
-
Mengapa Cara Prabowo Tangani Bencana Begitu Beda dengan Zaman SBY? Ini Perbandingannya
-
Hasan Nasbi Singgung Akar Masalah Banjir Bukan pada Menteri Setahun Menjabat
-
Bencana Sumatera 2025 Dinilai Lebih Dahsyat dari Tsunami Aceh, Para Eks BRR Bersuara
-
Klarifikasi Kemenpora Soal Bantuan Alat Olahraga di Wilayah Bencana Aceh dan Sumatera
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
Terkini
-
An Se-young Semringah Juarai BWF World Tour Finals, Gelar Juara ke-11 Sepanjang 2025
-
Rahang Patah Usai KO dari Anthony Joshua, Jake Paul Pamer Gepokan Duit dan Pistol Emas
-
Lagi, An Se-young Juara BWF World Tour Finals 2025
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal