Suara.com - Piala Presiden e-Sports 2019 sudah bergulir sejak 28 Januari 2019. Turnamen e-Sports yang mempertandingkan Mobile Legends sebagai game tunggal itu sudah memasuki babak final di masing-masing regional yang tersebar di delapan kota.
Banyak yang bertanya mengapa turnamen e-Sports sekelas Piala Presiden, yang penyelenggaraannya didukung langsung oleh pemerintah hanya mempertandingkan Mobile Legends. Giring Ganesha selaku Presiden Indonesia e-Sports Premier League (IESPL), akhirnya buka suara terkait hal itu.
Menurut Giring, dalam proses penyelenggaraan Piala Presiden e-Sports 2019, pemerintah yang bekerjasama dengan IESPL sangat menaati norma-norma yang berlaku, salah satunya mengenai konten kekerasan.
Piala Presiden e-Sports yang disiarkan langsung di salah satu TV Nasional, disebut Giring tak boleh memainkan game yang mempertontonkan kekerasan secara ekspilisit.
Disitulah point utama kenapa Mobile Legends menjadi pilihan.
Mobile Legends disebut Giring aman dari konten kekerasan. Genre fantasi yang dianut Mobile Legends membuat aksi saling bunuh yang ada di dalam gamenya pun tak benar-benar mempertontonkan kekerasan secara nyata.
"Kita ingin berikan tontonan yang bukan hanya menyenangkan, tapi kita juga ingin sosialiasi bahwa e-Sports sekarang sudah beda," ujar Giring Ganesha di Grand Studio Metro TV, Jakarta, Minggu (24/2/2019).
"Ini bukan hanya soal game, bukan (ingin mempertontonkan) kekerasan juga, makannya kita pilih game Mobile Legends yang bertema fantasi," imbuh pria yang juga vokalis grup band Nidji tersebut.
Lebih jauh, Giring berharap dengan adanya Piala Presiden e-Sports 2019 ini, ekosistem cabang olahraga digital ini bisa semakin berkembang di Indonesia. Jika ekosistemnya baik kata Giring, bukan tak mungkin e-Sports akan jadi sumber pemasukan bagi banyak kalangan.
Baca Juga: Kang Emil Sebut Jokowi - Maruf Bisa Jadikan Indonesia Negara Adidaya 2045
"E-Sports ini tak hanya memberikan rezeki kepada atletnya, tapi casternya (penyiar atau komentator--red), cosplayer-nya juga. Itu yang kita ingin kasih tau dari Piala Presiden (e-Sports 2019) ini," tukasnya.
Babak final regional Piala Presiden e-Sports 2019 sendiri akan memasuki seri Pontianak dan Bekasi pada 2-3 Maret mendatang. Sebelumnya, enam kota yakni Bali, Palembang, Surabaya, Makassar, Manado dan Solo telah menyelenggarakan babak final di Jakarta.
Delapan tim dari delapan kota atau regional itu nantinya bakal bergabung dengan delapan tim profesional. Mereka akan berjibaku di babak Grand Final yang akan berlangsung pada 30-31 Maret mendatang.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Jadwal Final Australian Open 2025: Peluang Indonesia Sabet 4 Gelar!
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 7 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Semifinal
-
Derrick Michael Dipastikan Perkuat Indonesia di SEA Games 2025, Target Raih Medali
-
Dua Ganda Putra Bersua, Indonesia Pastikan Satu Tempat di Final Australia Open 2025
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025