Suara.com - Kepala pelatih ganda putra pelatnas PBSI, Herry Iman Pierngadi menantang Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon untuk bisa mengukir hattrick gelar di ajang All England.
Ya, Herry berharap agar pasangan ganda putra berjuluk The Minions itu bisa meraih gelar ketiganya di All England 2019.
Sebagaimana diketahui, Kevin / Marcus yang kini menempati peringkat satu dunia, memang sangat mendominasi sektor ganda putra dalam dua tahun terakhir. Sejak 2017, The Minions selalu keluar sebagai juara All England Open.
Saat meraih gelar All England perdananya, Kevin / Marcus mengalahkan wakil China, Li Junhui / Liu Yuchen dengan skor 21-19 dan 21-14.
Sementara tahun lalu, The Minions mempertahankan gelar usai menekuk ganda putra Denmark, Mathias Boem / Carsten Mogensen, 21-18, 21-17.
"Targetnya ya ingin Kevin / Marcus bisa cetak hattrick, tiga kali juara (All England). Tapi itu tidak mudah," ujar Herry Iman Pierngadi saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta, Rabu (27/2/2019).
Menurut Herry, persaingan ganda putra memang masih dikuasai Kevin / Marcus.
Namun, sebagai duet terbaik di dunia saat ini, tentu akan banyak wakil-wakil negara lain yang sangat termotivasi untuk menumbangkan mereka.
"Tidak hanya negara lain, ganda putra dari negara sendiri juga ingin juara. Jadi tidak mudah untuk juara ketiga kali. Tapi itu target mereka dan saya juga, walaupun tak menutup kemungkinan yang lain bisa juara," papar pelatih berjuluk Coach Naga Api tersebut.
Baca Juga: All England 2019: Fajar / Rian Ingin Tebus 'Dosa' Tahun Lalu
Pada All England tahun ini, Herry memprediksi bahwa peta persaingan sektor ganda putra akan sedikit bergeser.
Para wakil Denmark disebutnya sudah tak menjadi ancaman utama. Meski begitu, Kevin / Marcus harus tetap waspada.
"Hanya ada pergeseran kekuatan saja. Dua sampai tiga tahun ke belakang itu Denmark. Tapi sekarang mereka sudah dilewati. Kini beralih ke China dan Jepang. Kita harus analisis itu juga," tukasnya.
Di All England 2019, Kevin / Marcus akan memainkan babak pertama melawan wakil China peraih medali emas Kejuaraan Dunia 2017, Liu Cheng / Zhang Nan. Secara rekor pertemuan, The Minions unggul jauh 5-1.
All England 2019 bakal berlangsung pada 6-10 Maret mendatang. Turnamen bulutangkis tertua di dunia itu akan digelar di Arena Birmingham, Inggris.
Tag
Berita Terkait
-
Rekap Denmark Open 2025 Day 1: Empat Wakil Indonesia Lolos ke Babak Kedua
-
Skandal Pengaturan Skor Mencuat, Atlet Bulu Tangkis PB Djarum Terseret
-
BWC 2025: Jadwal Laga 9 Wakil Indonesia di Babak 16 Besar
-
Mengenal Pickleball: Saudara Dekat Padel, Bakal Nge-Hits Lagi?
-
BRI Super League: Marc Klok Naksir Jersey Tandang Persib Bandung yang Baru
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025
-
Pertacami Umumkan Ikut Multi Event Pertama, MMA Indonesia Siap Tempur di Asian Youth Games 2025
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
IOC, Badan Olimpiade Dobel Standar: Berani Hukum Rusia, Tapi Bela Israel yang Lakukan Genosida
-
Perang Saudara di French Open 2025, Rian/Rahmat Siap Hentikan Sabar/Reza
-
French Open 2025: Fajar/Fikri Waspadai Semangat Revans Pasangan Denmark
-
Jadwal French Open 2025: Perang Saudara Sektor Ganda Putra