Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Susy Susanti mengakui jika suasana latihan sektor tunggal putri Indonesia jadi 'mencekam' semenjak kehadiran Rionny Mainaky sebagai pelatih kepala.
Menurut Susy, Rionny memang menerapkan program latihan dengan sikap tegas dan cukup galak. Namun, hal itu disebutnya wajar karena tujuannya demi membangkitkan prestasi sektor tunggal putri.
"Suasana latihan lebih galak, ya intinya itu untuk mengubah pola pikir dan sikap serta disiplin dari anak-anak. Tidak ada zona nyaman, tapi kesadaran bahwa ini pekerjaan mereka," ungkap Susy Susanti.
"Selama ini sebenarnya (sektor tunggal putri) sudah ada perbaikan, sudah ada progres. Tapi dengan masuknya Rionny, diharapkan bisa mengubah putri-putri kita karena memang masih lemah di situ," terang legenda hidup bulutangkis Tanah Air tersebut.
Sejak kedatangan Rionny yang resmi melatih pada 1 April 2019 lalu, sektor tunggal putri yang diisi Gregoria Mariska Tunjung, Fitriani, Ruselli Hartawan, Aurum Oktavia, Choirunnisa, dan Bening Sri Rahayu sejatinya masih belum menunjukan progres besar.
Mereka, khususnya tiga nama pertama, masih gagal mencapai prestasi mentereng di beberapa turnamen terakhir seperti All England, Malaysia Open dan Singapore Open 2019.
Namun, para pemain sudah mengakui bahwa metode yang di bawa Rionny, sudah memiliki dampak bagi mereka. Ruselli Hartawan bahkan mengaku senang dengan metode keras yang diberikan mantan pelatih Timnas Jepang tersebut.
"Motivasi dari coach Rionny itu untuk mengejar yang di atas (saya). Jadi ya harus latihan seperti ini, lebih keras. Karena kalau tidak nekat ya susah," ujar Ruselli saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (16/4/2019) lalu.
Baca Juga: Dua Turnamen Terakhir Jeblok, PBSI Target Satu Gelar di Kejuaraan Asia
Berita Terkait
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini
-
Indonesia Kian Dekat Emas Pertama SEA Games 2025, Indra Wijaya Sebut Pemain Siap Tempur
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
-
Tim Bulutangkis Indonesia Terbang ke Thailand, Siap Tempur di SEA Games 2025
-
Edisi Sebelumnya Belum Main, Mutiara Ayu Tak Mau Sia-siakan Kesempatan di SEA Games 2025
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
Terkini
-
Kronologis Petinju Anthony Joshua Alami Kecelakaan Maut di Nigeria, Dua Orang Meninggal Dunia
-
Erick Thohir Jelaskan Kapan Bonus Medali Emas SEA Games 2025 Cair
-
Herry IP: Kecuali Pemain Korea, Mereka di Atas Rata-rata
-
Minta Atlet Gunakan Bonus dengan Bijak, Erick Thohir: Satu Miliar Banyak Loh
-
9 Turnamen Bulu Tangkis Internasional yang Digelar di Indonesia pada 2026
-
Dicatat! Jadwal Lengkap Turnamen Bergengsi Bulu Tangkis Dunia Sepanjang Tahun 2026
-
Daftar 10 Wakil Indonesia di Malaysia Open 2026, Padukan Pemain Elite hingga Non Pelatnas
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025