Suara.com - Pebulutangkis spesialis ganda putri nasional, Greysia Polii punya keyakinan tim Indonesia mampu menjuarai Piala Sudirman 2019. Keyakinan Greysia berkaca dari kiprah Korea Selatan dua tahun lalu.
Korsel membuat kejutan di Sudirman Cup 2017. Bermodal pemain lapis kedua, tim Negeri Ginseng menjadi juara dengan mengandaskan negeri 'raksasa' bulutangkis dunia, China.
Dalam laga final, Korsel secara heroik membalikkan keadaan. Sempat tertinggal 1-2 usai Jeon Hyeok Jin dikandaskan Chen Long, Korea Selatan mampu bangkit hingga berbalik menang 3-2.
Berkaca dari sejarah Korsel itu, Greysia Polii menilai Indonesia juga punya kans untuk melakukan hal serupa. Apalagi, secara sususan pemain, tim Indonesia saat ini disebut jauh lebih baik dari dua tahun lalu.
"Seperti halnya tim lain, pada 2017 Korsel bisa menjadi juara dengan mayoritas pemain pelapis. Sekarang kita harus lebih persiapkan mental dan semoga anak-anak bisa dalam kondisi terbaiknya," ujar Greysia Polii beberapa waktu lalu.
Indonesia sendiri baru satu kali merengkuh gelar Piala Sudirman. Tim Merah Putih mempersembahkan trofi kemenangan pada edisi perdana yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, 1989 silam.
Meskipun sejarah manis mengenai Piala Sudirman seakan sulit terulang bagi Indonesia, Greysia yang kini bertandem dengan Apriyani Rahayu masih percaya kans membawa pulang trofi Piala Sudirman masih terbuka lebar.
"Saya lihat ada satu kesatuan dari setiap atlet dan pengurus. Mereka selalu memotivasi hal-hal positif walau dalam sejarah kita memang baru satu kali (meraih juara Piala Sudirman)," tutur Greysia.
Baca Juga: Ini Nazar Susy Susanti Jika Indonesia Juara Sudirman Cup 2019
"Kalau untuk saat ini merata banget, apalagi skuat tim kami saat ini. Tapi bukan hanya kita, tim lain juga bawa kekuatan nomor satunya. Jadi semua masih ada kesempatan," pungkas Greysia Polii.
Piala Sudirman 2019 akan berlangsung di Nanning China pada 19-26 Mei 2019 mendatang. Tim Indonesia membawa 20 pemain terbaiknya, terdiri dari 12 putra dan delapan putri.
Berita Terkait
-
Indonesia Dominasi Total, Rebut 6 Emas di Turnamen Woodball Malaysia Open 2025
-
Pesawat Sempat Delay Dampak Perang Iran-Israel, Indonesia Rebut 10 Medali di WPFG 2025
-
Revans di Saat yang Tepat, Putri KW MVP Tim Indonesia di Sudirman Cup 2025
-
Daftar Pemain Indonesia vs Inggris di Piala Sudirman 2025 Hari Ini, Fajar/Rian Pembuka
-
Piala Sudirman 2025: Indonesia Turunkan Tim Terbaik Lawan Inggris
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin