Suara.com - Timnas Basket Indonesia harus menelan pil pahit di laga kedua ajang William Jones Cup 2019. Menghadapi Yordania, timnas basket putra kalah telak dengan skor 51-79 di Changhua County Gymnasium, Taiwan, Minggu (14/7/2019).
Timnas Basket Indonesia sejatinya mengawali laga dengan impresif. Kaleb Ramot Gemilang dan kawan-kawan mampu tampil dominan hingga unggul jauh dengan skor 21-12 di kuarter pertama.
Namun, keunggulan itu tak mampu dipertahankan skuat asuhan Wahyu Widayat Jati. Indonesia mendapat tekanan hebat dari Yordania sejak laga memasuki kuarter kedua.
Berturut-turut perolehan poin Tim Garuda selalu tertinggal dari Yordania. Bahkan di kuarter keempat, Indonesia yang turut memainkan legiun impor Chester Jarell Giles hanya mampu mencetak enam angka berbanding 26.
"Kita memulai laga dengan bagus, tapi mengakhirinya dengan cara yang buruk. Setelah Yordania bermain lebih physical, kita kehilangan kepercayaan diri," sesal Wahyu Widayat Jati saat dihubungi Suara.com, Minggu (14/7/2019).
"Pergerakan bola kita tidak baik. Point guard juga terlalu lama memegang bola. Turn over juga terlalu banyak, sehingga kita terkena transisi lawan," kilah pelatih yang akrab disapa Cacing itu.
Merujuk statistik permainan, Timnas Basket ndonesia memang tampil buruk dalam laga kali ini. Dari seluruh pemain yang turun bermain, tak ada satupun yang berhasil mencetak double digit.
Hanya Cester Jarell Giles yang tampil cukup impresif. Mantan pemain Pelita Jaya Basketball itu berhasil mencetak 9 poin dan 13 rebound. Ya, terbanyak diantara para pemain Indonesia lainnya.
Kekalahan ini membuat Indonesia untuk sementara berada di peringkat empat klasemen, dengan raihan satu kemenangan dan satu kekalahan dari dua laga yang telah dijalani.
Baca Juga: Cacing Sambut Positif Rencana IBL Tambah Kuota Pemain Asing
Di laga perdana sendiri, Indonesia tampil impresif dengan menundukkan Kanada. Tim Merah-Putih menang dengan skor meyakinkan 80-70 pada pertandingan yang berlangsung Sabtu (13/7/2019).
"Saat lawan Kanada, mereka tak bermain sekeras Yordania. Jadi permainan kita masih bisa berkembang," pungkas Wahyu.
Indonesia sendiri akan melanjutkan petualangan di WIlliam Jones Cup 2019 dengan menghadapi Korea Selatan. Laga tersebut bakal berlangsung besok, Senin (15/7/2019).
Berita Terkait
-
Timnas Basket Indonesia Perkuat Chemistry di Australia, Prastawa: Tak Boleh Ada Kesalahan Lagi!
-
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Basket Indonesia Berharap Hadapi Lawan Kuat di Australia
-
Timnas Basket Indonesia Pangkas Skuad: 6 Pemain Dicoret!
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Perluas Jangkauan Pembinaan, PBSI Gelar Festival SenengMinton di Purwokerto
-
Borneo Hornbills Resmi Berevolusi Menjadi Bogor Hornbills Jelang IBL 2026
-
IHR Piala Raja Hamengku Buwono X 2025: Sportainment Paduan Tradisi Historis dan Budaya Modern
-
SEA Games 2025: Skuad Bulu Tangkis Berubah, Indonesia Turunkan Tim Terbaik
-
Peta Medali SEA Games 2025: Indonesia Kehilangan 41 Potensi Emas
-
Jadwal F1 GP Brasil 2025: Potensi Duel Panas Norris, Piastri dan Max Verstappen
-
Lifter Rizki Juniansyah Diangkat Jadi Letnan Dua TNI usai Juara Dunia 2025
-
KONI Isyaratkan PON 2028 Prioritaskan Cabor Olimpiade
-
Dhinda 'Meledak' di Korea Masters 2025: Tembus Perempat Final dan Makin Percaya Diri
-
Lolos 8 Besar Korea Masters 2025, Ubed Belum Puas!