Suara.com - Praveen Jordan menyambut positif hasil undian Indonesia Open 2019. Ia lega bisa terhindar dari pertemuan dengan wakil-wakil Asia di babak awal.
Praveen yang berpasangan dengan Melati Daeva Oktavianti, akan menghadapi pasangan ganda campuran Jerman, Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich, di babak pertama Indonesia Open 2019.
Jika menang, pasangan peringkat tujuh dunia itu bakal kembali ditantang wakil Eropa, yakni antara Marvin Seidel/Linda Efler (Jerman) atau Marcus Elis/Lauren Smith (Inggris), yang akan saling bentrok di babak pertama.
"Ya (hasil undian Indonesia Open 2019 menguntungkan). Karena lebih sulit bertemu pemain Asia sih (di babak-babak awal)," ujar Praveen di Istora Senayan, Jakarta, Senin (15/7/2019).
Meski mengakui hasil undian Indonesia Open 2019 cukup menguntungkannya, Praveen tetap tak ingin mengendurkan fokus.
Menurutnya, wakil-wakil negara Eropa juga sama-sama memiliki level permainan yang baik.
"Kalau dilihat dari jadwal, babak pertama akan bertemu Jerman, babak kedua juga. Tapi wakil Eropa kalau di sektor ganda campuran itu sudah mulai naik. Kami tak boleh lengah. Harus tetap fokus dengan permainan kami sendiri," tutur Praveen.
Indonesia Open 2019 akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, pada 16-21 Juli mendatang. Turnamen yang pertama kali digelar pada 1982 silam itu turut menjadi ajang pengumpul poin kualifikasi menuju Olimpiade 2020.
Baca Juga: Ini Dua Opsi Lintasan Formula E Jakarta 2020
Berita Terkait
-
Kerap Tampil Bagus di Indonesia Open, Fajar / Rian Bongkar Faktor Kuncinya
-
Indonesia Open 2019, Greysia: Kami Datang untuk Jadi yang Terbaik
-
H-1 Indonesia Open 2019, Istora Masih Berantakan, Ini Kata Panpel
-
Diharapkan Juarai Indonesia Open, Jonatan: Mudah-mudahan Jadi Doa
-
Jumpa Gemke di Babak Awal Indonesia Open, Jonatan Kantongi Pola Main Lawan
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit