Suara.com - Ajang balap motor MotoGP sudah memasuki paruh musim. Juara bertahan, Marc Marquez pun berhasil menutup separuh musim dengan apik, setelah kemenangan di MotoGP Jerman, membuatnya makin kokoh di puncak klasemen sementara.
Namun begitu, Tim Repsol Honda yang dibela Marc Marquez malah tak lebih baik dari Tim Ducati, yang sukses puncaki klasemen sementara, kok bisa?
Sampai di seri ke-9 MotoGP, Marc Marquez sukses mengoleksi 185 poin, selisih 58 poin dari pembalap Ducati, Andrea Dovizioso di peringkat kedua dengan 127 poin.
Lalu di posisi ketiga ada kompatriot sekaligus rekan setim Andrea Dovizioso, Danilo Petrucci dengan perolehan 121 poin. Posisi empat dan lima, sementara itu, diduduki duo pembalap Spanyol, masing-masing adalah, Alex Rins (101 poin) dan Maverick Vinales (85 poin).
Marc Marquez boleh jadi punya jarak 58 poin dengan pembalap Tim Ducati, Andrea Dovizioso. Begitu pula dengan Honda, yang berhasil mengoleksi 191 poin di klasemen konstruktor MotoGP 2019.
Tapi di klasemen sementara tim MotoGP 2019, Tim Ducati duduk manis di peringkat pertama dengan koleksi 248 poin sekaligus sukses memmecundangi Tim Repsol Honda yang ada di posisi kedua dengan 210 poin.
Hal ini karena dua pembalap Ducati, Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci sama-sama punya koleksi poin yang lebih banyak daripada milik dua pembalap Tim Repsol Honda.
Sembilan seri terakhir, Marc Marquez seolah berjuang sendiri, karena rekan setimnya, Jorge Lorenzo belum juga menunjukkan performa terbaiknya di atas lintasan. Sejauh ini, Jorge Lorenzo berada di peringkat 16 klasemen sementara dengan perolehan 19 poin saja.
Baca Juga: Saling Sindir, Bos Ducati: Honda Melempem Tanpa Marc Marquez
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit